Implementasi Pendekatan Culturally Responsive Teaching (CRT) pada Pembelajaran IPA untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Peserta Didik di SMP

Authors

  • Ludfi Rachma Fadillah PPG Universitas Negeri Malang
  • Tomi Listiawan Universitas Negeri Malang

DOI:

https://doi.org/10.17977/um084v2i12024p65-73

Keywords:

lesson study, motivasi belajar, pembelajaran IPA

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah mengatasi rendahnya motivasi belajar fisika sehingga diharapkan ketuntasan belajar peserta didik dapat meningkat. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas kolaboratif yang dilakukan dalam dua siklus, adapun tahapan aktivitas lesson study yang dilakukan yaitu Plan (Perencanaan), Do (Pelaksanaan) dan See (mengamati dan merefleksi) dan diulangi hingga siklus ke dua dan ditutup dengan kesimpulan selama melakukan kegiatan lesson study. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dialakukan terlihat bahwa motivasi belajar IPA mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Pada hasil observasi awal menunjukkan bahwa 19 persen peserta didik yang cukup dan memiliki motivasi belajar tinggi. Dapat dikatakan bahwa tidak lebih dari 50 persen peserta didik kurang minat dengan materi IPA sedangkan pada posttest siklus pertama setelah diimplementasikan pendekatan CRT terjadi peningkatan motivasi belajar IPA menjadi 69 persen dan menjadi 100 persen di siklus 2. Berdasarkan hasil penelitian berupa diagram terjadi kenaikan signifikan berdasarkan ketuntasan minimal yang diperoleh peserta didik yaitu 3,1 persen, pada siklus 1 dan siklus 2 setelah pengimplementasian pendekatan CRT terjadi kenaikan signifikan hasil belajar setelah dilakukan posttest dengan kenaikan 97 persen.

Kata kunci: motivasi, hasil belajar, culturally responsive teaching

Implementation of Culturally Responsive Teaching (CRT) Approach in Science Learning to Improve Students' Learning Motivation in Junior High School

The purpose of this research was to overcome the low motivation to learn physics so that it was hoped that students' learning completeness can increase. This research was a collaborative classroom action research conducted in two cycles, while the stages of lesson study activities carried out are Plan (Planning), Do (Implementation) and See (observing and reflecting) and repeated until the second cycle and closed with conclusions during lesson study activities. Based on the results of the research that has been done, it can be seen that the motivation to learn science has increased significantly. In the initial observation results showed that 19 percent of students who were sufficient and had high learning motivation. It can be said that no more than 50 percent of students lack interest in science material while in the first cycle posttest after implementing the CRT approach there was an increase in motivation to learn science to 69 percent and to 100 percent in cycle 2. Based on the research results in the form of diagrams above, there was a significant increase based on the minimum completeness obtained by students, namely 3.1 percent, in cycle 1 and cycle 2 after implementing the CRT approach there was a significant increase in learning outcomes after the posttest with an increase of 97 percent.

Keywords: motivation, learning outcomes, culturally responsive teaching

References

Arliman, L., Arif, E., & Sarmiati. (2022). Pendidikan Karakter untuk Mengatasi Degradasi Moral Komunikasi Keluarga. Ensiklopedia of Journal, 4(2), 143–149.

Barlian, U. C., & Solekah, S. (2022). Implementasi kurikulum merdeka dalam meningkatkan mutu pendidikan. JOEL: Journal of Educational and Language Research, 1(12), 2105–2118.

Boström, L. (2020). What about Study Motivation ? Students’ and Teachers’ Perspectives on What Affects Study Motivation. International Journal of Learning, Teaching and Educational Research, 19(8), 40–59.

Croasmun, J. T., & Ostrom, L. (2011). Using likert-type scales in the social sciences. Journal of Adult Education, 40(1), 19–22.

Dewi, N. N., & Najicha, F. U. (2022). Pentingnya Menjaga Nilai Pancasila dalam Kehidupan Bermasyarakat bagi Generasi Z. Antropocene: Jurnal Penelitian Ilmu Humaniora, 2(2), 49–54.

Eriyanto, M. G., Roesminingsih, M. V., & Soedjarwo, S. (2021). Analysis of Learning Motivation on Students Activities of Package C Equality Program in Nganjuk District. International Journal for Educational and Vocational Studies, 3(3), 216–220.

Erlistiana, D., Nawangsih, N., Aziz, F. A., Yulianti, S., & Setiawan, F. (2022). Penerapan Kurikulum dalam Menghadapi Perkembangan Zaman di Jawa Tengah. Al-Fahim: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 4(1), 1–15.

Fahreza, F., & Julianda, R. (2018). Penggunaan media audio visual untuk meningkatkan prestasi belajar pada pembelajaran IPS siswa kelas V SDN Langung. Visipena, 9(1), 31–46.

Gay, G. (2018). Culturally responsive teaching: Theory, research, and practice. teachers college press.

Handiyani, M., & Muhtar, T. (2022). Mengembangkan Motivasi Belajar Siswa melalui Strategi Pembelajaran Berdiferensiasi: Sebuah Kajian Pembelajaran dalam Perspektif Pedagogik-Filosofis. Jurnal Basicedu, 6(4), 5817–5826.

Khoiri, N., Ristanto, S., & Kurniawan, A. F. (2022). Profile of Students’ Conceptual Understanding of Physics in Senior High School. Jurnal Penelitian & Pengembangan Pendidikan Fisika, 8(2), 241–248.

Latifah, D. N. (2023). Analisis gaya belajar siswa untuk pembelajaran berdiferensiasi di Sekolah Dasar. LEARNING: Jurnal Inovasi Penelitian Pendidikan Dan Pembelajaran, 3(1), 68–75.

Lutfiwati, S. (2020). Motivasi belajar dan prestasi akademik. Al-Idarah: Jurnal Kependidikan Islam, 10(1), 53–63.

Mawardi, M. (2019). Rambu-rambu Penyusunan Skala Sikap Model Likert untuk Mengukur Sikap Siswa. Scholaria: Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 9(3), 292–304.

Mokorowu, N. T., Katuuk, D. A., Tarusu, D. T., & Pangkey, R. D. H. (2023). Implementasi Pendidikan Karakter Profil Pelajar Pancasila dalam Kurikulum Merdeka Di SDN 1 Tombatu. Jurnal Elementaria Edukasia, 6(4), 1544–1558.

Mynott, J. P. (2019). Lesson study outcomes: A theoretical model. International Journal for Lesson and Learning Studies, 8(2), 117–134.

Nadhiroh, U., & Ahmadi, A. (2024). Pendidikan Inklusif: Membangun Lingkungan Pembelajaran yang Mendukung Kesetaraan dan Kearifan Budaya. Ilmu Budaya: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni, Dan Budaya, 8(2008), 11–22.

Sairo, M. I. (2021). Pelaksanaan lesson study menggunakan metode pembelajaran mind mapping. Journal for Lesson and Learning Studies, 4(1), 26–32.

Sari, R. K., Mudjiran, M., Fitria, Y., & Irsyad, I. (2021). Meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran tematik berbantuan permainan edukatif di sekolah dasar. Jurnal Basicedu, 5(6), 5593–5600.

Shinta, M., & Ain, S. Q. (2021). Strategi sekolah dalam membentuk karakter siswa di sekolah dasar. Jurnal Basicedu, 5(5), 4045–4052.

Sirait, E. Y., & Oktaviani, C. (2022). Problematika Kurangnya Media Pembelajaran di Sekolah. KATALIS: Jurnal Penelitian Kimia Dan Pendidikan Kimia, 5(2), 27–31.

Tanase, M. (2020). Is good teaching culturally responsive? Journal of Pedagogical Research, 4(3), 187–202.

Uno, H. B., & Umar, M. K. (2023). Mengelola kecerdasan dalam pembelajaran: sebuah konsep pembelajaran berbasis kecerdasan. Bumi Aksara.

Watkins, C., & Wagner, P. (2000). Improving school behaviour. Sage.

Widyawati, A., & Prodjosantoso, A. K. (2015). Pengembangan media komik IPA untuk meningkatkan motivasi belajar dan karakter peserta didik SMP. Jurnal Inovasi Pendidikan IPA, 1(1), 24–35.

Wiratami, N. L., Widiastuti, N. K. C., & Elysiana, N. P. D. (2023). Pengaruh Literasi Digital pada Generasi Z terhadap Peningkatan Budaya Literasi untuk Melahirkan Generasi Penerus Bangsa yang Berkualitas Di Era Kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Prosiding Pekan Ilmiah Pelajar (PILAR), 3, 406–417.

Downloads

Published

04/30/2024

How to Cite

Fadillah, L. R. ., & Listiawan, T. . (2024). Implementasi Pendekatan Culturally Responsive Teaching (CRT) pada Pembelajaran IPA untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Peserta Didik di SMP. Journal of Innovation and Teacher Professionalism, 2(1), 65–73. https://doi.org/10.17977/um084v2i12024p65-73

Issue

Section

Articles