Quarter-life Crisis sebagai Sumber Ide Penciptaan Seni Instalasi
DOI:
https://doi.org/10.17977/um064v3i72023p964-982Keywords:
Quarter-life Crisis, Seni Instalasi, Seni PartisipatorisAbstract
Quarter-life crisis (QLC) adalah perasaan khawatir yang hadir atas ketidakpastian kehidupan masa depan seputar hubungan, karir, dan kehidupan sosial yang terjadi sekitar usia 20-an. Efek relaksasi hujan dapat berperan dalam upaya mengatasi QLC. Hal inilah yang melatarbelakangi sebuah karya seni instalasi site-specific partisipatoris bertajuk “Mizzly Signals”. Tujuan penciptaan seni instalasi ini adalah untuk merepresentasikan pengalaman seseorang ketika mendapat pencerahan atau pe-tunjuk saat mengalami efek relaksasi ketika hujan. Metode yang digunakan dalam penciptaan karya seni instalasi ini adalah metode penciptaan oleh SP Gustami, yang meliputi tahap eksplorasi, tahap perancangan, dan tahap perwujudan. Teknik yang digunakan dalam proses perwujudan karya seni instalasi ini adalah teknik assembling serta teknik trial and error. Karya seni instalasi yang dihasil-kan berupa visualisasi suasana hujan dengan komponen-komponen berupa watercurtain, juntaian benang, matrix rain code dan rangkaian lampu interaktif yang bersifat site-specific pada tangga di gedung D18 Universitas Negeri Malang. Karya ini memerlukan adanya partisipasi publik dalam per-wujudannya.
Kata Kunci: quarter-life crisis; seni instalasi; seni partisipatoris
Quarter-life Crisis as a Source of Ideas for Creating Installation Art
Quarter-life crisis (QLC) is a feeling of anxiety that comes with the uncertainty of future life around relationships, career and social life that occurs around the age of 20. The relaxing effect of rain can contribute to overcoming QLC. This is the background of a participatory site-specific installation artwork entitled "Mizzly Signals". The purpose of this installation art creation is to represent someone's experience when they receive an guidance or enlightenment when experiencing the relaxing effect of rain. The method used in the creation of this installation artwork is the creation method by SP Gustami, which includes the exploration stage, design stage, and realization stage. The techniques used in the process of realizing this installation artwork are assembling techniques and trial & error. The resulting installation artwork is a visualization of the rainy atmosphere with components in the form of a watercurtain, strands of thread, matrix rain code and a series of site-specific interactive lights on the stairs in the D18 building of the State University of Malang. This work requires public participation in its realization.
Keywords: quarter-life crisis; installation art; participatory art
References
Admojo, I. W. P., Widodo, T., & Prasetyo, A. R. (2023). Kesenian Rengganis sebagai Inspirasi Penciptaan Lukisan Surealistik. JoLLA: Journal of Language, Literature, and Arts, 3(1), 1–14. https://doi.org/10.17977/um064v3i12023p1-14
Arif, E., Hubeis, A. V. S., Sugihen, B. G., Purnaningsih, N., & Saleh, A. (2015). Strategi Pengembangan Perilaku Komunikasi Guru Responsif Gender. Jurnal Penyuluhan, 10(2). Retrieved 11 April 2023 from https://doi.org/10.25015/penyuluhan.v10i2.9918
Arnett, J. J. (2004). Emerging adulthood: The winding road from the late teens through the twenties. New York, NY, US: Oxford University Press.
Bourriaud, N. (2002). Relational Aesthetics. Les Presses Du Réel: Dijon.
Darmo, B., & Alim, B. (2022). Makna Tanda pada Iklan Tokopedia Versi #Dirumahajadulu Bersama Tokopedia ‘Bebas Ongkir, Harga Terjaga & Selalu Ready!’ Prologia, 6(2), 412–422. Retrieved from https://doi.org/10.24912/pr.v6i2.18679
Fischer, K. (2008). Ramen Noodles, Rent and Resumes: An After-College Guide to Life. California: SuperCollege LLC.
Gustami, S. (2004). Proses Penciptaan Seni Kriya: Untaian Metodologis. Yogyakarta: Program Pascasarjana S2 Penciptaan Dan Pengkajian Seni ISI Yogyakarta.
Habibie, A., Syakarofath, N. A., & Anwar, Z. (2019). Peran Religiusitas terhadap Quarter-Life Crisis (QLC) pada Mahasiswa. Gadjah Mada Journal of Psychology (GamaJoP), 5(2), 129. DOI: https://doi.org/10.22146/gamajop.48948
Husain, K. I. S., & Suminar, D. R. (2022). Pengaruh Self-Esteem terhadap Quarter-Life Crisis pada Emerging Adult dengan Self-Compassion sebagai Moderator.
Islam, A. Z., Ponimin, P., & Sidyawati, L. (2023). Budaya Agraris Tanam Padi dan Budidaya Ikan Lele pada Masyarakat Desa Kepuh Kecamatan Kertosono sebagai Inspirasi Kreasi Motif Batik Tulis. JoLLA: Journal of Language, Literature, and Arts, 3(3), 364–380. https://doi.org/10.17977/um064v3i32023p364-380
Jiang, Y., Li, C., & Wang, Z. (2019). Real-time Sound Visualization with Touch OSC: Stimulating Sensibility through rhythm in nature, 5.
Lakoro, R., Sachari, A., Budiwaspada, A. E., & Sabana, S. (2021). Perancangan Media Edukasi Mitigasi Bencana dengan Pendekatan Desain Partisipatif di Kecamatan Bojongsoang. ANDHARUPA: Jurnal Desain Komunikasi Visual & Multimedia, 7(2), 209–223. DOI: https://doi.org/10.33633/andharupa.v7i2.4156
Marcuse, H. (2006). One-dimensional Man: Studies in the Ideology of AdvancedGezichts Industrial Society. UK: Routledge & Kegan Paul PLC.
Maulana, T. A., & Puernamasari, K. I. (2018). Estetika Partisipatoris di Ruang Publik Sebagai Inovasi Visual dalam Karya (Con) Struck yang Berjudul Artificial.
Najibah, H., Trihanondo, D., & Kusumanugraha, S. (2022). Fotografi Bertema Petrichor sebagai Cara Memunculkan Memori Bahagia dalam Mengatasi Stress di Kalangan Remaja di Kota Besar.
Novianto, Y., & Nataliani, Y. (2022). Peramalan Curah Hujan dengan Pengelompokan Bulan Menggunakan Metode Double Exponential Smoothing dari Brown, JUSTIN (Jurnal Sistem dan Teknologi Informasi). 10(4). DOI: http://dx.doi.org/10.26418/justin.v10i4.47167
Poniman, A. (2017). Tema Hujan Sajak Sapardi Djoko Damono dalam Karya Seni Grafis. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta
Purwaningsih, A., & Oemiati, S. (2021). Semiotika Riffaterre dalam Lagu Pale Blue Karya Kenshi Yonezu. Pedalitra: Prosiding Pedagogi, Linguistik, dan Sastra. Vol. 1 No. 1 (2021): PEDALITRA I: Seminar Nasional Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya
Qodrih, S., & Arif, M. (2020). Seni Instalasi Kenangan Bersama Bapa’, Sakala Jurnal Seni Rupa Murni. 1(1).
Robbins, A. & Wilner, A. (2001). QLC: The Unique Challenges of Life in Your Twenties. New York: Penguin Putnam, Inc.
Robert, A. (1990). Art Speak; Guide to Contemporary Ideas, Movements and Buzzwords, New York, Abbeville Press.
Robinson, O. C., Wright, G. R. T., & Smith, J. A. (2013). The Holistic Phase Model of Early Adult Crisis. Journal of Adult Development, 20(1), 27–37. https://doi.org/10.1007/s10804-013-9153-y
Rosenthal, M. (2002). Understanding Installation Art: From Duchamp to Prestel Holzer, Munich.
Salsabila, Z., & Arsandrie, Y. (2021). Kondisi Fasilitas Taman Terhadap Standarisasi Lanskap pada Bangunan Paris Van Java Mall Bandung. Prosiding (SIAR) Seminar Ilmiah Arsitektur
Savira, D. (2020). Hujan Sebagai Obat Menurut Surah Al-Anfâl Ayat 11 (Studi Komparatif Tâfsir Mafâtih Al-Ghaib karya Fakhruddin ArRazi dan Tâfsir Al-Jawâhir karya Tanthawi Jauhari). Skripsi S1 Ilmu Al-Quran dan Tafsir. Institut Ilmu Al Quran (IIQ) Jakarta
Stapleton, A. (2012). Coaching Clients Through the Quarter-Life Crisis: What works? International Journal of Evidence Based Coaching and Mentoring, S6, pp.130-145
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Febrianti Putri Arinda, Hariyanto, Agnisa Maulani Wisesa
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.