Pengembangan Monopoli Bahasa Arab untuk Pembelajaran Kosakata Kelas IX Madrasah Tsanawiyah

Abstract

Monopoli bahasa Arab untuk pembelajaran kosakata merupakan hasil modifikasi dari monopoli bergambar berbagai negara menjadi kartu kosakata bahasa Arab. Tujuan dalam penelitian ini men-deskripsikan pengembangan dan kelayakan monopoli bahasa Arab untuk pembelajaran kosakata kelas IX MTs. Dengan metode penelitian dan pengembangan yang bertujuan menghasilkan dan menguji kelayakan produk. Menggunakan model ADDIE  yang meliputi tahap analisis dengan me-wawancarai guru bahasa Arab dan perwakilan siswa kelas IX MTs Darussalam untuk memperoleh informasi permasalahan tentang kosakata. Tahap desain,  peneliti membuat prototipe monopoli ba-hasa Arab untuk pembelajaran kosakata. Tahap pengembangan, peneliti mengembangkan prototipe hingga menjadi produk cetak dan memvalidasinya kepada guru bahasa Arab MTs Darussalam, ahli materi dan ahli media. Tahap implementasi, peneliti melakukan uji coba kepada 20 siswa kelas IX MTs. Adapun hasil pengembangan monopoli bahasa Arab untuk pembelajaran kosakata yaitu papan monopoli, daftar pertanyaan, petunjuk permainan, kunci jawaban dan hasil kelayakan monopoli 94 persen aspek materi dan 94 persen aspek media dari guru bahasa Arab MTs Darussalam, 88 persen dari ahli materi, 90,6 persen dari ahli media dan setelah melakukan uji coba 96,6 persen dari 20 respon siswa kelas IX MTs Darussalam, serta peningkatan nilai rata-rata siswa dari 50 menjadi 80. Sehingga Monopoli bahasa Arab untuk pembelajaran kosakata kelas IX Madrasah Tsanawiyah sangat layak sebagai media pembelajaran.

Kata kunci:  monopoli; pembelajaran kosakata; bahasa Arab; Madrasah Tsanawiyah; ADDIE

The Development of Arabic Monopoly for Vocabulary Learning for Class IX  Islamic Junior High School

The monopoly of Arabic for vocabulary learning modifies various countries’ images to be vocabulary cards. The research aims to describe the development and eligibility of the Arabic monopoly for vocabulary learning class IX MTs. Research methods are research and development to produce and test the eligibility of products, using the ADDIE model with analyze part is the researcher interviewed an Arabic teacher and a student of class IX MTs for information of the problem. Design,  the researcher made a prototype. Development, the researcher developed prototype to be product and validated it to Arabic teacher, material expert, and media expert. Implementation, the researchers conducted trials on 20 students IX MTs. And the results of development of the Arabic monopoly for vocabulary learning is a monopoly boards, question lists, game clues, answer keys and the eligibility results were 94 percent of MTs Darussalam Arabic teachers, 88 percent of material experts, 90,6 percent of media experts and 96,6 percent of 20 responses of class IX MTs Darussalam students. There was an increase in the average score of students from 50 to 80. So the monopoly of Arabic for vocabulary learning class IX MTs deserves to be as a learning medium.

Keywords: monopoly; vocabulary learning; Arabic language; junior high school; ADDIE