Kesenian Jaran Dor Malang sebagai Ide Penciptaan Motif Batik Tulis Sandang

Authors

  • Dinda Nastiti Wahyuningtyas Universitas Negeri Malang
  • Ponimin Universitas Negeri Malang
  • Lisa Sidyawati Universitas Negeri Malang

DOI:

https://doi.org/10.17977/um064v4i62024p549-566

Keywords:

Jaran Dor Malang, batik tulis sandang , Pinasthi, Adigang Adigung Adiguna, Kapanjingan

Abstract

Kesenian Jaran Dor Malang merupakan seni pertunjukan etnik yang tumbuh subur dikalangan masyarakat Kota Malang. Seni pertunjukan ini memiliki keunikan tersendiri pada bentuk visual artefak dan gerak tariannya, namun banyak anak muda jaman sekarang tidak mengetahui akan keunikan pertunjukan tersebut karena sudah jarang dipertontonkan. Kegelisahan tersebut menjadikan latar bekalang penulis dalam menciptakan karya batik tulis sandang. Tujuan penciptaan ini adalah mendeskripsikan ide dan konsep batik tulis yang terinspirasi dari Kesenian Jaran Dor Malang, mendeskripsikan proses kratif batik tulis, dan mendeskripsikan hasil karya penciptaan. Penciptaan batik tulis tersebut menggunakan metode penciptaan seni kriya SP Gustami yang terdiri dari tahapan eksplorasi, perancangan, dan perwujudan. Ketiga tahapan ini kemudian dikembangkan penulis untuk melakukan penciptaan motif batik tulis pada bahan sandang. Hasil kreatif ini terdiri dari enam karya batik tulis dengan teknik colet yang diharapkan dapat diproduksi secara masal, kemudian dapat digunakan sebagai sandang sesuai dengan aspek ergonomis. Hasil karya tersebut berjudul: Pinasthi, Adigang Adigung Adiguna, Keseimbangan, Prasaja, Solah, dan Kapanjingan. Hasil penciptaan tersebut diharapkan dapat menjadi sarana pengenalan budaya lokal dan juga sebagai pelestarian budaya nasional.

References

Amalia, A., Tjahyono, R., Jazuli, J., & Syamwil, R. (2021). Work Posture Evaluation On Ergonomic “Colet” Workbench Design In Batik Coloring Process Using Rapid Entire Body Assessment And Nordic Body Map. Opsi, 14(2), 136. Https://Doi.Org/10.31315/Opsi.V14i2.5302

Anggraini, R. D., Ratnawati, I., & Rini, D. R. (2023). Ornamen Candi Bajang Ratu sebagai Ide Kreasi Penciptaan Motif Batik Tulis Sandang. JoLLA: Journal of Language, Literature, and Arts, 3(10), 1485–1503. https://doi.org/10.17977/um064v3i102023p1485-1503

Gustami, S. (2004). Proses Penciptaan Seni Kriya Untaian Metodologis. Program Pascasarjanan S2 Penciptaan dan Pengkajian Seni Isi Yogyakarta.

Hidajat, R. (2009). Jelajah Jejak - Jejak Tari Di Jawa Timur (1 Ed., Vol. 1). Gantar Gumelar Press.

Indrawati, L. (2009). Nirmana (Organisasi Visual). Universitas Negeri Malang.

Intan, N., & Purwanto. (2020). Penciptaan Batik Terapan Dengan Inspirasi Motif Kekayaan Kuliner Grobogan. Eduart: Journal of Arts Education, 9, 11. Https://Journal.Unnes.Ac.Id/Sju/Index.Php/Eduart/Article/View/38512

Kistanto, N. H. (2017). Tentang Konsep Kebudayaan. Sabda : Jurnal Kajian Kebudayaan, 10(2). Https://Doi.Org/10.14710/Sabda.V10i2.13248

Larasati, F. U., Aini, N., & Irianti, A. H. S. (2021). Proses Pembuatan Batik Tulis Remekan Di Kecamatan Ngantang. 8.

Monica, M., & Luzar, L. C. (2011). Efek Warna Dalam Dunia Desain Dan Periklanan. Humaniora, 2(2), 1084. Https://Doi.Org/10.21512/Humaniora.V2i2.3158

Murdowo, S. (2015). Imajinasi Sebagai Roh Kreatif Intelek Dalam Proses Kreasi Penciptaan Karya Seni. Imaji, 5(2). Https://Doi.Org/10.21831/Imaji.V5i1.6684

Palevi, R., & Prasetyo, K. B. (2016). Eksistensi Kesenian Jaran Kepang Dalam Arus Industri Pariwisata Di Dusun Suruhan Desa Keji Kabupaten Semarang. 7.

Ponimin, & Widodo, T. (2020). Batik Lereng Gunung Welirang: Alam Sebagai Sumber Kreasi Ragam Motif Batik (1 Ed.). Universitas Negeri Malang.

Prasetyo, A. (2016). Karakteristik Motif Batik Kendal Interpretasi Dari Wilayah Dan Letak. 10.

Prayitno, T. (2010). Mengenalproduk Nasional Batik Dan Tenun. Alprin.

Radhia, H. A. (2016). Dinamika Seni Pertunjukan Jaran Kepang Di Kota Malang. 02(02), 14.

Raharjo, T. (2013). Penciptaan Seni Kriya: Persoalan Dan Model Penciptaan. 12.

Rahmawati, A. (2020). Teknik, Visualisasi, Dan Esensi Motif Kembang Suweg Pada Batik Tulis Shuniyya. 8.

Ratnawati, I. (2015). Seni Kriya. Universitas Negeri Malang.

Widyaputri, S. D. (2020). Redesign Pakaian Secondhand Berwarna Putih Dengan Teknik Batik Tulis Menggunakan Pencelupan Pewarna Alami. Ars: Jurnal Seni Rupa Dan Desain, 23(3), 146–153. Https://Doi.Org/10.24821/Ars.V23i3.4510

Wiyoso, J. (2012). Motivasi Masuknya Campursari Ke Dalam Pertunjukan Jaran Kepang. 12, 8.

Wuryani, F. S. (2021). Topeng Surakarta Sebagai Sumber Ide Penciptaan Motif Batik Pada Busana Casual Wanita. 4, 7.

Downloads

Published

2024-06-20

How to Cite

Wahyuningtyas, D. N. ., Ponimin, P., & Sidyawati, L. (2024). Kesenian Jaran Dor Malang sebagai Ide Penciptaan Motif Batik Tulis Sandang . JoLLA: Journal of Language, Literature, and Arts, 4(6), 549–566. https://doi.org/10.17977/um064v4i62024p549-566

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>