Tari Landhung sebagai Pengenalan Kesenian Daerah Situbondo untuk SMPN 1 Mlandingan

Authors

  • TC. Gerhani Purnama Putri Salyono Songke Gerhani Universitas Negeri Malang
  • Ninik Harini Universitas Negeri Malang
  • Yurina Gusanti Universitas Negeri Malang

DOI:

https://doi.org/10.17977/um064v2i62022p798-809

Keywords:

Tari Landhung, Pengenalan, Kesenian Daerah, Situbondo

Abstract

Abstract: The regional art that has become the icon of Situbondo district is the Landhung Dance. This dance is a depiction of regional identity as outlined in a dance. Each part of the Landhung Dance has a purpose that must be conveyed in detail to the wider community, especially students. This is very necessary because of the weak socialization of regional arts which results in a lack of appreciation for the iconic Situbondo dance and the large number of students who are not familiar with the dance, including students at SMPN 1 Mlandingan. So, this research was made with the intention of 1) describing the background of the creation Landhung Dance and 2) describing the Landhung Dance material that can be used as teaching material for the introduction of Situbondo regional arts for SMPN 1 Mlandingan. The writing method used is a qualitative approach with descriptive writing. This research data was obtained through direct observations, interviews, and documentation with five sources. The results of this study include: 1) describe the background of the creation of Landhung Dance and 2) describe the movement structure and elements of Landhung Dance that can be used as an introduction to the arts of Situbondo area for SMPN 1 Mlandingan.

Keywords: Landhung dance, introduction, regional arts, Situbondo

Abstrak: Kesenian daerah yang menjadi ikon kabupaten Situbondo adalah Tari Landhung. Tari ini merupakan penggambaran identitas daerah yang dituangkan dalam sebuah tarian. Setiap bagian Tari Landhung memiliki maksud yang harus disampaikan secara rinci kepada masyarakat luas terutama peserta didik. Hal ini sangat diperlukan karena lemahnya sosialisasi mengenai kesenian daerah yang mengakibatkan kurangnya apresiasi terhadap tari ikon Situbondo dan banyaknya peserta didik yang tidak mengenal tari tersebut, termasuk peserta didik di SMPN 1 Mlandingan. Maka, penelitian ini dibuat dengan tujuan untuk 1) mendeskripsikan latar belakang diciptakannya Tari Landhung dan 2) mendeskripsikan struktur gerak dan unsur Tari Landhung yang dapat digunakan sebagai pengenalan kesenian daerah Situbondo untuk SMPN 1 Mlandingan. Metode penulisan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan penulisan secara deskriptif. Data penelitian ini diperoleh melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi secara langsung bersama lima narasumber. Hasil penelitian ini antara lain: 1) deskripsi latar belakang diciptakannya Tari Landhung dan 2) deskripsi struktur gerak dan unsur Tari Landhung yang dapat digunakan sebagai pengenalan kesenian daerah Situbondo untuk SMPN 1 Mlandingan.

Kata Kunci: tari Landhung, pengenalan, kesenian daerah, Situbondo

References

Agustin, N. (2012). Tari Sodoran pada Upacara Karo sebagai materi apresiasi daerah setempat bagi siswa SMP PGRI di desa Ngadisari kabupaten Probolinggo (Unpublished undergraduate thesis, Universitas Negeri Malang, Malang).

Agustin, N. D., & Lutfiati, D. D. (2020). Kajian bentuk dan makna tata rias tari Bedhaya Bedhah Madiun di Pura Mangkunegaran Surakarta. E-Journal, 9(1), 84–91. Retrieved from https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-tata-rias/article/view/32787

Hidajat, R. (2013). Kreativitas koreografi. Malang: Surya Pena Gemilang.

Irhandayaningsih, A. (2018). Pelestarian kesenian tradisional sebagai upaya dalam menumbuhkan kecintaan budaya lokal di masyarakat Jurang Blimbing Tembalang. Anuva, 2(1), 19–27. doi: https://doi.org/10.14710/anuva.2.1.19-27

Kristina, D. (2015). Analisis struktur gerak tari Trayutama (Unpublished undergraduate thesis, Universitas Negeri Semarang, Semarang).

Kurniasari, F. D. (2016). Pembelajaran tari Thengul di SMPN 1 Sukosewu Bojonegoro sebagai pengenalan kesenian daerah. Proceedings of Seminar Nasional Seni Pertunjukan #3, 1(1), 292–300. Retrieved from http://proceeding.senjuk.conference.unesa.ac.id/index.php/senjuk3/article/view/26

PERBUB Situbondo Nomor 39 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Uraian Tugas dan Fungsi, Serta Tatanan Kerja Dinas Pendidikan dan Kebudayaan. Retrieved from https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/46573/perbup-kab-situbondo-no-39-tahun-2016

Pranawengsasi, O. D. (2016). Struktur gerak dan pola irama tari Jepin Kinsat Suara Siam di Sanggar Budaya Tradisi Paguntaka kota Tarakan (Unpublished undergraduate thesis, Universitas Negeri Malang, Malang).

Purnomo, J. E., & Yandra, Z. (2021). Buku siswa Seni Budaya SMA/MA kelas 10. Jakarta: PT. Gramedia Widiasarana Indonesia.

Restian, A. (Ed.). (2017). Pembelajaran Seni Budaya SD 1 (Pembelajaran Seni Tari di Indonesia dan Mancanegara). Malang: UMM Press.

Rochayati, R., Heldani, S. H., Hera, T., Diah B S, N., Mainur, & Elvandari, E. (2018). Pelatihan dan workshop unsur-unsur pendukung karya seni tari tradisi Sumatera Selatan pada siswa-siswi se-kota Palembang. Wahana Dedikasi : Jurnal PkM Ilmu Kependidikan, 1(2), 49–53. doi: https://doi.org/10.31851/dedikasi.v1i2.2279

Ruspawati, I. A. W. (2019). Tari Widya Puspa Mahottama (Institut Seni Indonesia Denpasar,). Retrieved from http://repo.isi-dps.ac.id/id/eprint/3940

Suharsaputra, U. (2012). Metode penelitian (Kualitatif, kuantitatif, dan tindakan) (1st ed.). Bandung: Refika Aditama.

Undang Undang Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan. Retrieved from https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/37642/uu-no-5-tahun-2017

Wulansari, D. E., Wirawan, A. A. B., & Asmariati, A. A. I. (2019). Perkembangan kesenian Pendalungan di kota Probolinggo Jawa Timur tahun 1984-2018. Humanis, 23(4), 304–310. doi: https://doi.org/10.24843/jh.2019.v23.i04.p08

Yasinta, R. (2016). Struktur gerak dan isi motivasi ragam gerak Tari Tenghul karya Joko di desa Ngadiluwih kecamatan Ngasem kabupaten Bojonegoro (Unpublished undergraduate thesis, Universitas Negeri Malang, Malang).

Yoandinas, M., Martiningsih, T. W., Hidayatullah, P., Farhan, M., & Imron, M. (2020). Tatengghun: Realitas, Pengalaman dan Ekspresi Seni di Situbondo. Situbondo: Bashish Publishing.

Downloads

Published

2022-06-22

How to Cite

Gerhani, T. G. P. P. S. S., Harini, N. ., & Gusanti, Y. . (2022). Tari Landhung sebagai Pengenalan Kesenian Daerah Situbondo untuk SMPN 1 Mlandingan. JoLLA: Journal of Language, Literature, and Arts, 2(6), 798–809. https://doi.org/10.17977/um064v2i62022p798-809

Issue

Section

Articles