Pengembangan Media Pembelajaran E-modul Interaktif pada Mata Pelajaran Orientasi Dasar PPLG Materi Flowchart
DOI:
https://doi.org/10.17977/um084v2i22024p124-131Keywords:
media pembelajaran, flowchart, e-modul interaktifAbstract
Media Pembelajaran adalah alat bagi pendidik untuk membantu dalam memberikan materi kepada peserta didik agar mereka dapat menerima atau memahami pembelajaran lebih mudah. Media pembelajaran selain sebagai alat juga memberikan pengalaman kepada peserta didik agar mendapat pengalaman belajar yang menyenangkan, bermakna, menarik, dan interaktif. Media pembelajaran yag interaktif membantu peserta didik dalam memvisualisasikan materi yang abstrak atau kompleks sehingga dapat diilustrasikan dengan lebih jelas, mudah dipahami, dan mudah diingat. Dalam menyampaikan materi flowchart pendidik perlu menggambarkan dan menjelaskan symbol – symbol serta kegunaan dari tiap symbol yang dihubungkan oleh sebuah garis alir. Flowchart merupakan gambaran yang berbentuk suatu grafik disertai denga langkah dan urutan suatu prosedur dari suatu program, flowchart memiliki beberapa symbol yang harus dipahami dalam penggambaran alur agar analis dapat memahami aliran kegiatan dan dokumentasi pada suatu program. Adanya e-modul interaktif berbasis PjBL ini diharapkan peserta didik dapat memvisualisasikan materi flowchart lebih mudah dan bermakna. Pengembangan e-modul ini menggunakan metode ADDIE yang memiliki 5 tahap yaitu: 1) Analisis, 2) Design, 3) Development, 4) Implementation, 5) Evaluation. Hasil dari pengembangan produk berupa e modul interaktif, di mana peserta didik dapat membaca, menjawab soal, menonton materi yang disediakan, mencoba mempraktikkan apa yang dipelajari, dan merefleksi materi dari modul tersebut.
Kata kunci: media pembelajaran; flowchart; e-modul interaktif
Development of Interactive E-module Learning Media in PPLG Basic Orientation Subject Flowchart Material
Learning Media is a tool for educators to assist in providing material to students so that they can receive or understand learning more easily. In addition to being a tool, Learning Media also provides learners with an experience that is fun, meaningful, interesting, and interactive. Interactive learning media helps learners visualize abstract or complex material so that it can be illustrated more clearly, easily understood, and easily remembered. In the delivery of flowchart material, educators must describe and explain the symbols and their respective functions, as well as how they are connected by a flowline. A flowchart is a visual representation of a program's steps and sequence, accompanied by the relevant symbols and graphs. These symbols serve to illustrate the flow of activities and documentation within a program and thus must be understood by analysts to comprehend the program's functionality. The development of this PjBL-based interactive e-module is expected to facilitate the visualization of flowchart material by students in a more accessible and meaningful manner. This e-module development utilizes the ADDIE method, which comprises five stages: 1) Analysis, 2) Design, 3) Development, 4) Implementation, 5) Evaluation. The outcome of the product development process is the creation of interactive e-modules, which provide students with the opportunity to read, answer questions, view the material provided, practice what they have learned, and reflect on the material presented in the module.
Keyword: learning media; flowchart; interactive e-module
References
Amalia, I., & Sujatmiko, B. (2022). Pengembangan e-modul berbantuan flipbook berbasis pjbl guna meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran teknik animasi 2D Dan 3D Kelas Xi Multimedia (Studi Kasus: Smkn 2 Singosari). IT-Edu: Jurnal Information Technology and Education, 7(1), 92-99.
Dany, D. (2014). Modul logika dan algoritma. Sistem Informasi STMIK Nusa Mandiri Jakarta.
Dewi, M. S. A., & Lestari, N. A. P. (2020). E-modul interaktif berbasis proyek terhadap hasil belajar siswa. Jurnal Ilmiah Pendidikan Dan Pembelajaran, 4(3), 433-441.
Dwi, A. (2023). Media pembelajaran dan jenis-jenisnya.
Herawati, N. S., & Muhtadi, A. (2018). Pengembangan modul elektronik (e-modul) interaktif pada mata pelajaran Kimia kelas XI SMA. Jurnal inovasi teknologi pendidikan, 5(2), 180-191.
Hidayat, W. N., Patmanthara, S., Sutikno, T. A., Asfani, K., Andayani, T., & Mubaroka, L. (2021). Peningkatan keterampilan pengembangan video animasi dan multimedia interaktif untuk menunjang kualitas pembelajaran era pandemik bagi guru SMK. Prosiding Hapemas, 2(1), 458-465.
Latifah, N., Ashari, A., & Kurniawan, E. S. (2020). Pengembangan e-modul Fisika untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik. Jurnal Inovasi Pendidikan Sains (JIPS), 1(1), 1-7.
Patmanthara, S., Hidayat, W. N., Anugerah, F., & Ichwanto, M. A. (2024). Implementation of Problem-based Learning Models Using E-modules in Software and Game Development Courses to Improve Student Learning Outcomes in Vocational High Schools. In 5th Vocational Education International Conference (VEIC-5 2023) (pp. 649-655). Atlantis Press.
Ryaldhi, Ahmad Juniar. (2015). Analisis dan pengembangan sistem basis data kehumasan studi kasus SUDIN KOMINFOMAS Walikota Administrasi Jakarta Barat. Tugas Akhir (tidak dipublikasikan). Jakarta: Universitas Esa Unggul.
Sari, H. V., & Suswanto, H. (2017). Pengembangan media pembelajaran Berbasis Web Untuk mengukur hasil Belajar siswa pada mata pelajaran Komputer Jaringan Dasar program Keahlian teknik komputer dan jaringan. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan, 2(7), 1008-1016.
SMKN 4 Malang, (2010) Sejarah. https: //smkn4malang.sch.id.
Standar, B. (2022). Capaian pembelajaran pada pendidikan anak usia dini, jenjang pendidikan dasar, dan jenjang pendidikan menengah pada kurikulum merdeka. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi.
Suarsana, I. M. (2013). Pengembangan e-modul berorientasi pemecahan masalah untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis mahasiswa. JPI (Jurnal Pendidikan Indonesia), 2(2).
Susanti, F. (2015). Pengembangan E–Modul dengan aplikasi kvisoft flipbook maker pada pokok bahasan fluida statis untuk peserta didik SMA/MA Kelas X (Doctoral dissertation, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta).
Widodo, P. P., & Heriawati, H. (2011). Menggunakan UML. Bandung: Penerbit Informatika.
Widyastuti, E. (2019, March). Using the ADDIE model to develop learning material for actuarial mathematics. In Journal of Physics: Conference Series (Vol. 1188, No. 1, p. 012052). IOP Publishing.