Makna Tari Topeng Malangan sebagai Implementasi dari Karakter Luhur Guru
DOI:
https://doi.org/10.17977/um064v4i52024p451-455Keywords:
Tari Topeng Malangan, karakter luhur guru, kearifan lokalAbstract
Tari Topeng Malangan merupakan warisan budaya khas Jawa Timur yang menggambarkan karakteristik dan filosofi masyarakat setempat. Tarian ini tidak hanya sekadar hiburan, tetapi juga mengandung makna mendalam tentang nilai-nilai kehidupan yang dapat dijadikan contoh dalam pembentukan karakter. Artikel ini mengkaji makna Tari Topeng Malangan sebagai implementasi karakter luhur seorang guru, dengan menggunakan metode kualitatif dan pendekatan studi literatur untuk mendalami nilai-nilai kearifan lokal yang terkandung dalam tarian tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tari topeng malangan berperan penting dalam pembentukan karakter luhur guru, seperti responsif, respectful, tulus, dan open-minded. Tarian ini mengajarkan para guru untuk lebih peka terhadap kebutuhan dan perasaan orang lain, menghargai setiap individu dengan tulus, dan berpikiran terbuka dalam menghadapi berbagai situasi. Selain itu, tari topeng malangan juga memiliki dampak positif pada pembentukan karakter peserta didik, membantu mereka mengembangkan nilai-nilai moral dan etika yang kuat sejak dini. Penelitian ini menawarkan implikasi praktis yang signifikan, termasuk integrasi tari topeng malangan dalam kurikulum sekolah dan pelatihan untuk guru menggunakan seni tradisional sebagai sarana pembelajaran karakter. Dengan mengintegrasikan tarian ini ke dalam kurikulum, siswa dapat lebih memahami dan mengapresiasi warisan budaya mereka sambil belajar nilai-nilai penting dalam kehidupan. Tari topeng malangan bukan hanya warisan budaya yang berharga, tetapi juga alat efektif dalam pendidikan karakter di sekolah, membantu menciptakan generasi muda yang berkarakter luhur dan beretika tinggi.
References
"Tari Topeng Malangan: Sejarah, Makna, Gerakan dan Propertinya", Kompas.com, 08 April 2021 (https://www.kompas.com/skola/read/2021/04/08/124819369/tari-topeng-malangan-sejarah-makna-gerakan-dan-propertinya?page=all, Diakses pada 01 April 2024).
(https://www.liputan6.com/regional/read/5471735/mengenal-tari-topeng-malangan-cerita-panji-dalam-pentas-seni diakses pada 18 April 2024).
Afrianasyah, Teddy, dkk. (2023). Reprisentasi Masyarakat Malang dalam Karakter Abdi Topeng Malangan. Jurnal sastra Indonesia 12 (3) 2023 hal 260-270 (https://journal.unnes.ac.id, diakses pada 18 April 2024).
Astrini, W., Budiarto Amiuza, C., & Rinawati Handajani, dan P. (2013). Semiotika Rupa Topeng Malangan (Studi Kasus: Dusun Kedungmonggo, Kec. Pakisaji, Kabupaten Malang). In Jurnal RUAS (Vol. 11).
Bungin, B. (2011). Penelitian Kualitatif: Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik, dan Ilmu Sosial Lainnya. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Hidayat, R. (2014). Transformasi Nilai Lokal Yang Diekspresikan Wayang Topeng Malang Sebagai Sumber Pendidikan Karakter. Imaji, 12(2).
Kamal, Mustofa. (2010). Wayang Topeng Malangan: sebuah Kajian Historis Sosiologis. Jurnal Resital Vol 9 No. 1 (Online) - Juni 2008 hal 54-63 (https://journal.isi.ac.id diakses pada 18 April 2024).
Manuaba, I. B. P., Setijowati, A., & Karyanto, P. (2013). Keberadaan dan Bentuk Transformasi Cerita Panji. Jurnal Bahasa, Sastra, Dan Pengajarannya (LITERA), 12(1), 53–67.
Mengenal Tari Topeng Malangan, Cerita Panji dalam Pentas Seni, Liputan6.com , 07 Desember 2023.
Snyder, H. (2019). Literature Review as a Research Methodology: An Overview and Guidelines. Journal of Business Research, 104, 333-339
Zed, M. (2008). Metode Penelitian Kepustakaan (Cet. 1). Yayasan Obor Indonesia.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.