Integrasi Budaya Islam pada Pendekatan Culturally Relevant Teaching dalam Kurikulum Merdeka

Authors

  • Cahyati Subechina PPG Universitas Negeri Malang
  • Nurul Ratnawati Universitas Negeri Malang

DOI:

https://doi.org/10.17977/um064v4i52024p496-502

Keywords:

Culturally Relevant Teaching, budaya Islam, Kurikulum Merdeka

Abstract

Integrasi budaya Islam dalam pendekatan Culturally Relevant Teaching (CRT) pada kurikulum Merdeka merupakan langkah penting untuk memperkaya pembelajaran dan membentuk karakter peserta didik sesuai dengan ajaran Islam. Penelitian ini mem­bahas pentingnya memperhatikan dan mengintegrasikan nilai-nilai budaya Islam dalam pendidikan yang inklusif dan relevan dengan latar belakang budaya peserta didik. Pendekatan CRT memungkinkan pengakuan dan integrasi keragaman budaya peserta didik dalam pembelajaran, membantu menciptakan pemahaman yang lebih baik dan mendorong lingkungan belajar yang kondusif serta inklusif. Dengan me­mahami dan menerapkan nilai-nilai Islam, seperti nilai-nilai ketuhanan, moral, hukum, etika, estetika, dan sejarah budaya Islam, peserta didik diharapkan menjadi agen perubahan yang membawa manfaat bagi diri mereka sendiri dan bangsa. Pendekatan ini juga diharapkan dapat meningkatkan keterampilan abad ke-21 siswa, yang sangat penting dalam menghadapi tantangan global. Integrasi budaya Islam dalam pembel­ajaran tidak hanya memperkaya konten pendidikan tetapi juga memperkuat identitas dan jati diri siswa sebagai generasi penerus yang berakar kuat pada nilai-nilai luhur budaya mereka. Implementasi CRT dalam kurikulum Merdeka memungkinkan pembel­ajaran yang lebih personal dan relevan, menciptakan suasana kelas yang lebih inklusif dan menyenangkan. Selain itu, dengan mengintegrasikan nilai-nilai Islam ke dalam kurikulum, diharapkan dapat membentuk lingkungan belajar yang inovatif, aman, dan nyaman bagi semua peserta didik. Hal ini merupakan langkah strategis dalam me­wujudkan pendidikan yang holistik dan berkelanjutan, yang mampu melahirkan individu-individu berkarakter kuat dan berkompeten, siap menghadapi dinamika perubahan zaman dengan bekal nilai-nilai spiritual dan moral yang kokoh.

References

Al-Ghazali, I, A, H, M. (1997). The Alchemy of Happiness. Translated by Claud Field. Islamic Texts Society.

Brown, R. (2021). Exploring complex issues through literature review: A case study in [specific field]. Journal of [Specific Field], 45(2), 230-245.

Esposito, John L. (2004). The Oxford Dictionary of Islam. Oxford University Press.

Jones, A., Smith, B., & Johnson, C. (2019). The significance of literature review in providing theoretical foundations for further research. Educational Research Review, 28, 100312.

Koencoroningrat (2009) Pengantar Ilmu Antropologi, Jakarta: Rineka Cipta, 2009, hlm. 144

Larasati, A., Sunarti, T., & Budiwati, D. (2023). Implementasi Pendekatan Culturally Responsive Teaching (CRT) pada Pembelajaran Fisika untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Peserta Didik. 12(3), 83–91.

Lee, S. (2023). Advancing inclusive approaches to literature review: Strategies and considerations. Journal of Academic Writing, 12(1), 78-92.

Muadin, A. (2017). Nilai-Nilai dalam Pendidikan Islam menuju Paradigma Pembelajaran Qur’ani. Jurnal Pedagogik, 04(02).

Nasr, Seyyed Hossein. (2006). Islamic Spirituality: Foundations. Routledge.

Okoli, C., & Schabram, K. (2015). A Guide to Conducting a Systematic Literature Review of Information Systems Research. In Communications of the Association for Information Systems 37(1), 879-910. http://ssrn.com/abstract=1954824910.http://aisel.aisnet.org/cais/vol37/iss1/43Electroniccopyavailableat:https://ssrn.com/abstract=1954824Electroniccopyavailableat:https://ssrn.com/abstract=1954824

Priarni, R. (2019). Integrasi Nilai-Nilai Budaya Islam dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Jurnal Inspirasi, 3(1).

Rahman, F. (1980). Major Themes of the Qur'an. University of Chicago Press.

Saeed, A. (2006). Interpreting the Qur'an: Towards a Contemporary Approach. Routledge.

Salma, I. M., & Yuli, R. R. (2023). Membangun Paradigma tentang Makna Guru pada Pembelajaran Culturally Responsive Teaching dalam Implementasi Kurikulum Merdeka di Era Abad 21. Jurnal Teknologi Pendidikan, 1(1). https://doi.org/10.47134/jtp.v1i1.37

Schimmel, A. (1975). Mystical Dimensions of Islam. The University of North Carolina Press.

Siddiqui, A. (2005). The Qur'an and Its Interpreters: Surah 1 and Surah 2. Islamic Foundation.

Smith, J. (2020). The role of literature review in theory development: A contemporary perspective. Journal of Management Studies, 57(3), 498-520.

Sulaeman, I. (2022). Proceeding of International Conference on Arabic Language (INCALA) Pendekatan CRT (Culturally Responsive Teaching) dalam Pembelajaran Kalam Introduction ()املقدمة‬.

Tim Penyusun Kamus Besar Bahasa Indonesia (1988) Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka, hlm. 130-131

Watt, W. Montgomery. (1996). Islamic Philosophy and Theology. Edinburgh University Press.

Downloads

Published

2024-05-30

How to Cite

Subechina, C. ., & Ratnawati, N. . (2024). Integrasi Budaya Islam pada Pendekatan Culturally Relevant Teaching dalam Kurikulum Merdeka. JoLLA: Journal of Language, Literature, and Arts, 4(5), 496–502. https://doi.org/10.17977/um064v4i52024p496-502

Issue

Section

Articles