Simbol Penantian pada Puisi Asmaradana Karya Goenawan Mohamad dan Puisi Hujan Bulan Juni Karya Sapardi Djoko Damono: Kajian Semiotika

Authors

  • Ane Binti Warti Universitas Negeri Malang
  • Naufal Yuan Nabila College Student

DOI:

https://doi.org/10.17977/um064v2i42022p519-530

Keywords:

simbol penantian, kajian semiotika, Asmaradana, Hujan Bulan Juni

Abstract

Abstract: The literary work is known as poetry, which is a literary work that has a wide range of meaning and content can be thought, outlook, ideals, and other issues. Literature can be studied in a variety of ways, one of them being semiotics. A semiotics study is a study that highlights the presence of a work sign. It is discussed in this article two poems from a semiotics standpoint, that is, with a view to understanding and discovering the marks on the two works that are objects. Two objects that serve as a semiographic analysis of Sapardi Djoko Damono's Hujan Bulan Juni and the poem Asmaradana by Goenawan Mohamad. The study employed a kind of qualitative study using the literary semiotics method of (1) data collection and coding using the theory of social structures; (2) data reduction; (3) data exposure; (4) deduction and verification. The result of this analysis is the description that the poem Asmaradana has a sign representing a love story that requires sacrifice and long expectations and the poem Hujan Bulan Juni that describes the fortitude that undergoes long expectations.

Keywords: symbol of waiting, semiotic study, poetry, Asmaradana, Hujan Bulan Juni

Abstrak: Puisi termasuk salah satu jenis karya sastra yang memiliki berbagai macam perspektif dalam menafsirkan. Tak hanya itu saja, isi dari suatu karya puisi bisa memuat buah pikiran, pandangan hidup, cita-cita, dan permasalahan lain yang melingkupi kehidupan manusia.  Karya sastra bisa dikaji dari berbagai aspek, salah satunya kajian semiotika. Kajian semiotika adalah suatu kajian yang menitikberatkan akan adanya tanda yang ada pada suatu karya. Pada artikel ini, dikaji dua puisi dari sudut pandang semiotika, yakni dengan tujuan agar dapat memahami dan menemukan tanda-tanda yang ada pada dua karya yang menjadi objek. Dua objek yang menjadi analisis kajian semiotika, yaitu puisi Hujan Bulan Juni karya Sapardi Djoko Damono dan puisi Asmaradana karya Goenawan Mohamad. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan menggunakan metode semiotika sastra dengan tahapan berupa (1) pengumpulan dan pengkodean data menggunakan teori struktur sosial; (2) pereduksi data; (3) pemaparan data; (4) penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil dari analisis ini yakni berupa deskripsi bahwa puisi Asmaradana memiliki tanda yang merepresentasikan bentuk kisah cinta yang memerlukan pengorbanan dan penantian panjang serta puisi Hujan Bulan Juni yang menggambarkan ketabahan dalam melakukan penantian panjang.

Kata kunci:  simbol penantian, kajian semiotika, puisi, Asmaradana, Hujan Bulan Juni

References

Al-Ma’ruf, A. I. (2016). Dimensi sosial keagamaan dalam fiksi Indonesia modern. Solo: Smart Media.

Cahyanti, R. E. N., Syamsun, & Windiatmoko, D. U. (2018). Analisis semiotik Rifaterre dalam Serpihan Sajak Hujan Bulan Juni karya Sapardi Djoko Damono. Matapena: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, 1(1), 121–137. Retrieved from http://ejurnal.unim.ac.id/index.php/matapena/article/view/270

Damono, S. D. (1994). Hujan Bulan Juni. Jakarta: PT. Grasindo.

Darmadi, D. M. (2018). Semiotika dalam Puisi Hujan Bulan Juni karya Sapardi Djoko Damono. Jurnal Membaca, 3(1), 1–8. doi: http://dx.doi.org/10.30870/jmbsi.v3i1.3706

Lestari, S., & Wibowo, S. A (2017). Afinitas tembang macapat asmaradana karya Mangkunegara IV pada puisi Asmaradana karya Goenawan Mohamad. KLS: Kajian Linguistik dan Sastra, 2(2) 170–179. Retrieved from https://journals.ums.ac.id/index.php/KLS/article/view/6740

Mohamad, G. (1992). Asmaradana. Jakarta: PT. Grasindo.

Nurgiyantoro, B. (2002). Teori pengkajian fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Pirmansyah, P., Anjani, C., & Firmansyah, D. (2018). Analisis semiotik dalam puisi "Hatiku Selembar Daun" karya Sapardi Djoko Damono. Parole: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 1(3), 315–320. Retrieved from https://journal.ikipsiliwangi.ac.id/index.php/parole/article/view/659

Pradopo, R. D. (1995). Interpretasi puisi. Jurnal Humaniora, 1(1), 77–86. Retrieved from https://jurnal.ugm.ac.id/jurnal-humaniora/article/view/2006

Pradopo, R. D. (1998). Semiotika: Teori, metode, dan penerapannya dalam pemaknaan sastra. Jurnal Humaniora, 11(1), 42–48. Retrieved from https://jurnal.ugm.ac.id/jurnal-humaniora/article/view/628

Pradopo, R. D. (2009). Pengkajian puisi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Pribadi, B. S. (2019). Analisis semiotika pada puisi “Barangkali Karena Bulan” karya WS. Rendra. Parole: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 2(2), 269–276. Retrieved from https://journal.ikipsiliwangi.ac.id/index.php/parole/article/view/2737

Ratna, N. K. (2020). Teori, metode, dan teknik penelitian sastra. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Santosa, P. (2018). Analisis semiotik sajak “Asmaradana” Goenawan Mohamad. Suar Betang: Jurnal Kebahasaan, Kesastraan, dan Pengajarannya, 5(2), 1–20.

Saraswati, V. B., Pujiyanto, & Wardhana, M. I. (2021). Kajian semiotika pesan feminisme pada iklan Kecap ABC edisi Suami Sejati Hargai Istri. JoLLA: Journal of Language, Literature, and Arts, 1(5), 655–672. doi: https://doi.org/10.17977/um064v1i52021p655-672

Setyoningrum, I., Koyimah, H., Kurniawan, R., & Huda, M. (2018). Struktur sosial dalam Serat Yusuf dan puisi Asmaradana karya Goenawan Mohamad. Proceedings of Seminar Nasional KBSP V, 65–73. Retrieved from https://publikasiilmiah.ums.ac.id/xmlui/handle/11617/9889

Sifa. (2018). Analisis semiotik “Hujan Bulan Juni” vs ”Percakapan Senja”. JPPSH: Jurnal Penelitian dan Pengembangan Sains dan Humaniora , 2(2), 62–72. doi: http://dx.doi.org/10.23887/jppsh.v2i2.15973

Downloads

Published

2022-04-13

How to Cite

Warti, A. B., & Nabila, N. Y. (2022). Simbol Penantian pada Puisi Asmaradana Karya Goenawan Mohamad dan Puisi Hujan Bulan Juni Karya Sapardi Djoko Damono: Kajian Semiotika . JoLLA: Journal of Language, Literature, and Arts, 2(4), 519–530. https://doi.org/10.17977/um064v2i42022p519-530

Issue

Section

Articles