Pengaruh Latihan High Intensity Interval Training (HIIT) Terhadap Peningkatan Kadar Superoxide Dismutase Pada Atlet Lari Jarak Jauh PASI Kota Malang

Dianita Nova Aini; Rias Gesang Kinanti; Nanang Tri Wahyudi; Ahmad Abdullah

Authors

Dianita Nova Aini Universitas Negeri Malang
Rias Gesang Kinanti Universitas Negeri Malang
Nanang Tri Wahyudi Universitas Negeri Malang
Ahmad Abdullah Universitas Negeri Malang

Keywords:

high intensity interval training, superoxide dismutase, long-distance running, lari jarak jauh

Abstract

Abstract: Superoxide Dismutase plays an important role in protecting cells to prevent free radical damage. High-intensity exercise can increase free radicals and cause oxidative stress. This study aims to determine the effect of high-intensity interval training (HIIT) on increasing levels of superoxide dismutase in long-distance running athletes. The method used in this research is a pre-experimental research design with a one group pretest-posttest design. Whereas the HIIT training method, in which the subject was instructed to do interval running by dividing 2 minutes of sprint and 2 minutes of walking, was done 10 times. When exercising the subject's intensity was monitored using a borg scale while maintaining it on a scale of 7-10. At the time before and after being given the exercise, the subject's blood was taken through a vein in the cubital section as much as 10 µl. After taking blood samples, the blood samples were examined in the laboratory of clinical physiology, Faculty of Medicine, University of Brawijaya. Calculation of data to determine results using a paired sample T-test where it is known that the p value is greater than 0.05 (0.393) indicating that Ho is accepted and H1 is rejected, in which the program given to the subject does not get a significant value in athletes. The conclusion in this study was that the provision of high intensity interval training had no effect on increasing SOD levels in PASI athletes in Malang City.

Abstrak: Superoxide Dismutase berperan penting dalam melindungi sel untuk mencegah gangguan radikal bebas. Latihan dengan intensitas yang tinggi dapat meningkatkan radikal bebas dan menyebabkan stress oksidatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek latihan interval intensitas tinggi (HIIT) terhadap peningkatan kadar superoxide dismutase pada atlet lari jarak jauh. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain penelitian pre-experimental jenis metode eksperimen dengan jenis one group pretest-posttest design. Sedangkan metode latihan HIIT yaitu subjek diinstruksikan melakukan lari interval dengan pembagian 2 menit lari cepat dan 2 menit berjalan dilakukan sebanyak 10 kali. Saat latihan subjek dipantau intensitasnya menggunakan skala borg dengan tetap dipertahankan pada skala 7-10. Pada saat sebelum dan sesudah diberi latihan subjek diambil darahnya melalui pembuluh darah vena pada bagian cubiti sebanyak 10 µl. Setelah dilakukan pengambilan sampel darah, lalu sampel darah diteliti di laboratorium Ilmu Faal klinik Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya. Perhitungan data untuk menentukan hasil menggunakan paired sample T-test yang diketahui nilai p lebih besar dari 0,05 (0,393) menunjukan Ho diterima dan H1 ditolak, yang mana program yang diberikan kepada subjek tidak mendapatkan nilai yang signifikan pada atlet. Kesimpulan pada penelitian ini adalah pemberian latihan high intensity interval training tidak berpengaruh untuk meningkatkan kadar SOD atlet lari jarak jauh PASI Kota Malang.

References

Arsana, I. N. (2016). Ekstrak Kulit Buah Manggis ( garcinia Mangostana) Memperbaiki Fungsi Hati SElama Aktifitas Fisik. Lppm Unmas, 11(11), 103–111.

Astuti, S., Pengajar, S., Teknologi, J., Pertanian, I., Pertanian, F., Lampung, U., … 35145, L. (2008). Isoflavon Kedelai Dan Potensinya Sebagai Penangkap Radikal Bebas, 13(2), 126–136.

Berawi, K. N., & Agverianti, T. (2017). Efek Aktivitas Fisik pada Proses Pembentukan Radikal Bebas sebagai Faktor Risiko Aterosklerosis Physical Activity Effects on Free Radicals Development as Risk Factor of Atherosclerosis. Majority, 6(2), 85–90.

Bimrew Sendekie Belay. (2014). Kravitz, (8.5.2017), 2003–2005.

Budiwanto. (2017). Metodologi Penelitian Dalam Keolahragaan. Sport Science.

candrawati, S. (2013). Pengaruh Aktivitas Fisik Terhadap Stres Oksidatif.

Fleg, J. L. (2016). Salutary effects of high-intensity interval training in persons with elevated cardiovascular risk [version 1; referees: 3 approved]. F1000Research, 5(0). https://doi.org/10.12688/f1000research.8778.1

Gisti Rahmawati, Farida Nur Rachmawati, H. Wi. (2014). Aktivitas Superoksida Dismutase Tikus Diabetes Yang Diberi, 1(September), 197–201.

Hidayat, C., & Rahman, R. (2019). Review: Peluang Pengembangan Imbuhan Pakan Fitogenik Sebagai Pengganti Antibiotika dalam Ransum Ayam Pedaging di Indonesia. Jurnal Ilmu Dan Teknologi Peternakan Tropis, 6(2), 188. https://doi.org/10.33772/jitro.v6i2.7139

Izyumov, D. S., Domnina, L. V., Nepryakhina, O. K., Avetisyan, A. V., Golyshev, S. A., Ivanova, O. Y., … Chernyak, B. V. (2010). Mitochondria as source of reactive oxygen species under oxidative stress. Study with novel mitochondria-targeted antioxidants - The “Skulachev- Ion” derivatives. Biochemistry (Moscow), 75(2), 123–129. https://doi.org/10.1134/S000629791002001X

Lengkana, A. S., Suherman, A., Saptani, E., & Nugraha, R. G. (2020). Dukungan Sosial Orang Tua dan Self-Esteem (Penelitian Terhadap Tim Kabupaten Sumedang di Ajang O2SN Jawa Barat). JOSSAE : Journal of Sport Science and Education, 5(1), 1. https://doi.org/10.26740/jossae.v5n1.p1-11

Maqsalmina, M., & Pudjonarko, D. (2007). Pengaruh Latihan Aerobik Terhadap Perubahan Vo 2 Max Pada Siswa Sekolah Sepak Bola Tugu Muda Semarang Usia 12-14 Tahun. FK Universitas Diponegoro.

Masaki, H. (2010). Role of antioxidants in the skin: Anti-aging effects. Journal of Dermatological Science, 58(2), 85–90. https://doi.org/10.1016/j.jdermsci.2010.03.003

Nuarti, N., Huldani, & Asnawati. (2019). Perbandingan Kapasitas Oksigen Maksimal…. Homeostasis, 2(1), 125–130.

Rohman Hakim, A. (2013). JPES 2 (1) (2013) JOURNAL OF PHYSICAL EDUCATION AND SPORTS PENGARUH USIA DAN LATIHAN KESEIMBANGAN TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK KASAR ANAK TUNAGRAHITA KELAS BAWAH MAMPU DIDIK SEKOLAH LUAR BIASA. Retrieved from http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jpes

Rusiani, E., Rusiani, E., Junaidi, S., Subiyono, H. S., & Sumartiningsih, S. (2019). Suplementasi Vitamin C dan E untuk Menurunkan Stres Oksidatif Setelah Melakukan Aktivitas Fisik Maksimal. Media Ilmu Keolahragaan Indonesia, 9(2), 32–37.

Sandi, I. N. (2016). Pengaruh latihan fisik terhadap frekuensi denyut nadi. Sport and Fitness Journal, 4(2), 1–6.

Sayuti. (2015), 40, 2015.

Sinaga, R. N. (2018). Euis, R. Y. (2018). Pengantar Radikal Bebas dan Antioksidan. In Deepublish;Yogyakarta. Generasi Kampus, 7(2), 329–336.

Suryadinata, A. (2015). Oil Extraction from Rice Bran with Various Solvents and Concentration of Crude Extract to Antioxidant Activity. Alchemy, 4(1), 25–31. https://doi.org/10.18860/al.v4i1.3152

Syaifullah, M. R. S., & Irawan, R. J. I. (2021). Gambaran Daya Tahan Vo2max Pemuda Desa Gampangsejati Usia 20-25 Tahun Menggunakan Instrumen Multistage Fitness Test Selama Pandemi Covid-19. Jurnal Kesehatan Olahraga, 9(4), 39–48.

Tanskanen, M., Atalay, M., & Uusitalo, A. (2010). Altered oxidative stress in overtrained athletes. Journal of Sports Sciences, 28(3), 309–317. https://doi.org/10.1080/02640410903473844

Tarnajaya, K., Pangkahila, A., Pangkahila, W., & Siswanto, F. M. (2018). Pemberian Ekstrak Daun Cincau (Mesona palustris BL) Meningkatkan Kadar Superoksida Dismutase (SOD) Tikus Wistar (Rattus norvegicus) Jantan yang Diinduksi Latihan Fisik Berlebih. Jurnal Biomedik (Jbm), 10(1), 9–15. https://doi.org/10.35790/jbm.10.1.2018.18995

Werdhasari, A. (2014). Peran Antioksidan Bagi Kesehatan. Jurnal Biomedik Medisiana Indonesia, 3(2), 59–68.

Widiyatmoko, F., & Hadi, H. (2018). Tingkat Aktivitas Fisik Siswa Di Kota Semarang. Journal Sport Area, 3(2), 140. https://doi.org/10.25299/sportarea.2018.vol3(2).2245

Wiswadewa, Y., Adiputra, N., Satriyasa, K. B., Jawi, I. M., Adiatmika, P. G., & Purnawati, S. (2017). Metode High Intensity Interval Training Selama 15 Menit Dapat Meningkatkan Vo2Max Dan Kecepatan Gerak Siswa Peserta Ekstrakurikuler Bulutangkis Smp Pgri 2 Denpasar. Sport and Fitness Journal, 5(2), 30–37.

Yavari, A., Javadi, M., Mirmiran, P., & Bahadoran, Z. (2015). Exercise-induced oxidative stress and dietary antioxidants. Asian Journal of Sports Medicine, 6(1), 1–7. https://doi.org/10.5812/asjsm.24898