Tanggapan Guru Dan Siswa terhadap Blended Learning pada Masa Pandemi Covid-19 Mata Pelajaran PJOK di SMAN 1 Singosari Tahun Ajaran 2020/2021
DOI:
https://doi.org/10.17977/um062v4i82022p748-760Keywords:
teacher and student responses, blended learning, covid-19 pandemic, pe subjects, tanggapan guru dan siswa, pandemi covid-19, mata pelajaran pjokAbstract
Abstract: This study aims to find out and review the responses of teachers and students to Blended learning during the covid-19 pandemic of PE subjects in SMAN 1 Singosari School Year 2020/2021. The type of research used is descriptive quantitative with the form of instruments, and analyzed using descriptive statistics. The results showed an average comparison on aspects of teacher preparation by 100 percent and students by 90 percent both of which belonged to excellent categories, aspects of teacher implementation gained 86 percent and students by 81 percent which both belonged to excellent categories, aspects of teacher evaluation obtained 79 percent which belonged to good categories while students by 60 percent who belonged to sufficient categories, obstacles in the teacher learning process obtained scores of 50 percent and students by 57 percent of categories obtained enough. Conclusions of the results of the study of responses from teachers and students to Blended learning during the covid-19 pandemic in the aspect of preparation, implementation, and evaluation went well but still experienced many obstacles.
Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengkaji tanggapan guru dan siswa terhadap Blended learning pada masa pandemi covid-19 mata pelajaran PJOK di SMAN 1 Singosari Tahun Ajaran 2020/2021. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan bentuk instrumen angket, dan dianalisis menggunakan statistika deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata perbandingan pada aspek persiapan guru sebesar 100 persen dan siswa sebesar 90 persen yang keduanya termasuk kategori sangat baik, aspek pelaksanaan guru memperoleh 86 persen dan siswa sebesar 81 persen yang keduanya termasuk kategori sangat baik, aspek evaluasi guru memperoleh 79 persen yang termasuk kategori baik sedangkan siswa sebesar 60 persen yang termasuk kategori cukup, hambatan dalam proses pembelajaran guru memperoleh skor sebesar 50 persen dan siswa sebesar 57 persen kategori yang diperoleh cukup. Kesimpulan hasil penelitian tanggapan dari guru dan siswa terhadap Blended learning pada masa pandemi covid-19 pada aspek persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi berjalan dengan baik namun masih banyak mengalami kendala dan hambatan.
References
Asmuni, A. (2020). Problematika Pembelajaran Daring di Masa Pandemi Covid-19 dan Solusi Pemecahannya. Jurnal Paedagogy. doi: 10.33394/jp.v7i4.2941
BAKPIK UM. (n.d.). Pedoman Pendidikan Universitas Negeri Malang. Malang: BAKPIK Universitas Negeri Malang.
Dewi, W. A. F. (2020). Dampak COVID-19 terhadap Implementasi Pembelajaran Daring di Sekolah Dasar. EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN. doi: 10.31004/edukatif.v2i1.89
Effendi, D., & Wahidy, A. (2019). Prosiding seminar nasional pendidikan program pascasarjana universitas PGRI palembang. Pemanfaatan Teknologi Dalam Proses Pembelajaran Menuju Pembelajaran Abad 21.
Fathurrohman, M. (2017). Belajar dan Pembelajaran Modern Konsep Dasar, Inovasi dan Teori Pembelajaran. Yogyakarta: Garudhawaca.
Hayat, Z. (2021). Efektivitas Pembelajaran Daring Di Mts Negeri 2 Purbalingga Tahun Pelajaran 2020/2021. EDUTECH : Jurnal Inovasi Pendidikan Berbantuan Teknologi, 1(1), 132–139.
Irham, M., & Wiyani, N. A. (2015). PSIKOLOGI PENDIDIKAN: Teori dan Aplikasi dalam Proses Pembelajaran (2nd ed.; R. K. Ratri, Ed.). Yogyakarta: AR-RUZZ MEDIA.
Kemendikbud RI. (2020). Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 4 Tahun 2020 Tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam Masa Darurat Penyebaran Coronavirus Disease (COVID-19).
Komalasari, K. (2011). PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL Konsep dan Aplikasi (N. F. Atif, Ed.). Bandung: PT Refika Aditama.
Mikael, A., Ketaren, A., & Kanca, I. N. (2021). EFEKTIVITAS PROSES PEMBELAJARAN LURING PESERTA DIDIK LUAR ASRAMA TERHADAP HASIL BELAJAR PJOK. 9(1), 29–40.
Muhardi, & Ponidi. (2020). Pembelajaran Online yang Efektif di Masa Pandemi Covid-19 Studi Kasus di SMP Negeri 4 Pakem Sleman. Jurnal INTEK.
Mukholid, A. (2021). PANDANGAN SISWA TENTANG EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN PJOK BERBASIS DARING DI MASA PANDEMI COVID-19. DARING, 3, 3, 3–10.
Mustafa, P. S., & Dwiyogo, W. D. (2020). Kurikulum Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan di Indonesia Abad 21. JARTIKA Jurnal Riset Teknologi Dan Inovasi Pendidikan, 3(2), 422–438. doi: 10.36765/jartika.v3i2.268
Mustofa, M. I., Chodzirin, M., Sayekti, L., Negeri, U. I., & Semarang, W. (2019). Formulasi Model Perkuliahan Daring Sebagai Upaya Menekan Disparitas Kualitas Perguruan Tinggi (Studi terhadap Website pditt.belajar.kemdikbud.go.id). Walisongo Journal of Information Technology.
Nur, M., Pradipta, G. D., & Maliki, O. (2020). EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN DARING MATA PELAJARAN PJOK SISWA KELAS IX DI MTSN 2 SEMARANG SELAMA PANDEMI COVID–19. Seminar Nasional ….
Rahayu, E. T. (2016). STRATEGI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI. Bandung: Alfabeta.
Rejeki, W. N. (2021). Wiwin naillah rejeki 204172749.
Rigianti, H. A. (2020). Kendala Pembelajaran Daring Guru Sekolah Dasar di Banjarnegara. Elementary School: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Ke-SD-An.
Rini, Y. S. (2013). Pendidikah: Hakekat, Tujuan, dan Proses. Jogyakarta: Pendidikan Dan Seni Universitas Negeri Jogyakarta.
Rosdiani, D. (2012). Model Pembelajaran Langsung Dalam Pendidikan Jasmani dan Kesehatan. Bandung: Alfabeta.
Sani, R. A. (2013). Inovasi Pembelajaran (Pertama; Y. S. Hayati, Ed.). Jakarta: Bumi Aksara.
Sari, D. P., & Panggung, S. (2020). Efektifitas Pembelajaran Jarak Jauh dengan Daring Selama Pandemi COVID-19 Mata Pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK). Pediatric Critical Care Medicine, Publish Ah, 19–29.
Setiawan, A. (2021). Survei Efektivitas Pembelajaran Daring PJOK Pada Masa Pandemi Covid- 19 Terhadap Siswa MTS NU 06 Sunan Abinawa. Journal of Physical Activity and Sports (JPAS), 1(April), 106–121.
Setiyawan. (2019). Visi Pendidikan Jasmani dan Olahraga. Jurnal Ilmiah PENJAS, 3(October 2013), 1–224.
Setyawan, D. A. (2016). Peningkatan Mutu Pendidikan Jasmani Melalui Pemberdayaan Teknologi Pendidikan. Seminar Nasional Olahraga 2016.
Sutiah. (2016). Teori Belajar dan Pembelajaran (1st ed.). Sidoarjo: Nizamia Learning Center.
Utama Bandi, A. M. (2011). Jurnal Pendidikan Jasmani Indonesia. Pembentukan Karakter Anak Melalui Aktivitas Bermain Dalam Pendidikan Jasmani, 8(April), 1–9.
Wiarto, G. (2015). Panduan berolahraga untuk kesehatan dan kebugaran. In Yogyakarta: Graha Ilmu. Yogyakarta: PT. Graha Ilmu.
Winarno, M. E. (2014). Evaluasi Hasil Belajar Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan. Malang: Universitas Negeri Malang.
Winarno, M. E. (2017). METODOLOGI PENELITIAN DALAM PENDIDIKAN JASMANI. Malang: UM PRESS.
Downloads
Published
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 Generic License.
3.png)
1.png)
1.png)
