Hubungan Lingkungan Kerja Fisik dan Beban Kerja Terhadap Kelelahan Kerja pada Pekerja Pabrik Kerupuk

Authors

  • Satriyo Hari Wibowo Universitas Negeri Malang
  • Marji Marji Universitas Negeri Malang
  • Agung Kurniawan Universitas Negeri Malang

DOI:

https://doi.org/10.17977/um062v4i62022p518-530

Keywords:

physical work environment, workload, work fatigue, lingkungan kerja fisik, beban kerja, kelelahan kerja

Abstract

Abstract: Data from The International Labour Organisation 2018 implement as Man as Two million workers were victimized each year by work accidents due fatigue factors. BPJS Workership data on accident such 157,313 cases. According the World Health Organisation, 35 percent to half of the world’s workers are exposed to physical, chemical, biological hazards and also work in physical and ergonomic workload that exceed their capacity, including psychological and stress burdens. This studi aim to know how relation every variables. The design this study analytics corelational and cross sectional methods. Population of these study is all men workers in purnama cracker factory Malang 2020. The sample this study was 33 workers. Proportional random sampling are the sampling techniques. Collecting case use interview, questionnaires and work environment measurement. Data analyst uses pearson corelation test and multiple linear regression test. Pearson’s correlation results show that p-value of the work environment and workload variabel 0,000 with significant degree (α) 0,05. This sense there are significant link amongs physical work environment and workload for fatigue. variabel were able explain work fatigue variabel 84.9 percent and workload 1.6 percent, while 13.5 percent were impacted with another variabel that not in this regression model or other variabel that were not studied.

Abstrak: Data Organisasi Buruh Dunia tahun 2018 menyatakan bahwa 2 juta pekerja setiap tahunnya mengalami kecelakaan kerja karena kelelahan kerja sebagai faktor risikonya. Data BPJS Ketenagakerjaan menandakan jumlah kejadian kecelakaan kerja sejumlah 157.313 kejadian. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia sebanyak 35 persen hingga setengah dari pekerja dunia bekerja dalam kondisi pekerjaan fisik dan ergonomis ekstrem serta beban mental dan stres terlebih lagi, ada bahaya fisik, alami dan sintetis. Bertujuan mengetahui hubungan tiap variabel dalam penelitian. Rancangan analitik dengan menggunakan korelasional dan metode Cross sectional. Populasi riset ialah seluruh pekerja pria Pabrik Kerupuk Purnama Kota Malang tahun 2020. Spesimen pada riset ini yaitu 33 pekerja. Teknik pengumpulan sampel penelitian menggunakan proporsional random sampling. Pengumpulan data teknik wawancara, kuesioner dan pengukuran lingkungan kerja. analisis data dengan uji korelasi Pearson dan uji regresi linier berganda. Perolehan korelasi pearson menandakan bahwa: nilai p-value variabel lingkungan kerja dan beban kerja sejumlah 0,0000 pada taraf signifikan (α) 0,05. Artinya terdapat hubungan yang bermakna antara lingkungan kerja fisik dan beban kerja terhadap kelelahan kerja. hasil uji regresi linier berganda variabel lingkungan kerja fisik mampu menjelaskan variabel kelelahan kerja sejumlah 84,9 persen dan beban kerja sejumlah 1,6 persen, selagi selisihnya 13,5 persen diakibatkan variabel lain diluar model regresi atau variabel lain diluar penelitian ini.

References

Abiseno, p. (2017). Pengaruh faktor lingkungan kerja dan beban kerja terhadap faktor kelelahan kerja pada pekerja full-machinery manufaktur ban di cikarang. Institus teknologi bandung, 23(2), 10.

Afriansyah, n. N. (2018). Beban kerja mental dan keluhan kelelahan kerja pada bidan di puskesmas jetis yogyakarta. The indonesian journal of occupational safety and health, 6(2), 166. Https://doi.org/10.20473/ijosh.v6i2.2017.166-176

Ahmad, s., & amanatun, a. (2015). Beban kerja dengan kelelahan kerja pada pekerja industri keripik melinjo di desa benda indramayu. Jurnal kesehatan masyarakat, 6.

Anindya, n. Y. (2019). Kelelahan kerja pada operator container crane di pt. X. The indonesian journal of occupational safety and health, 7(3), 339. Https://doi.org/10.20473/ijosh.v7i3.2018.339-347

Arini, s. Y., & dwiyanti, e. (2017). Analisis faktor yang berhubungan dengan terjadinya kelelahan kerja pada pengumpul tol di perusahaan pengembang jalan tol surabaya. The indonesian journal of occupational safety and health, 4(2), 113. Https://doi.org/10.20473/ijosh.v4i2.2015.113-122

Budiawan, w., prastawa, h., kusumaningsari, a., & sari, d. N. (2016). Pengaruh monoton, kualitas tidur, psikofisiologi, distraksi, dan kelelahan kerja terhadap tingkat kewaspadaan. J@ti undip : jurnal teknik industri, 11(1), 37–44. Https://doi.org/10.12777/jati.11.1.37-44

Budiman, a., husaini, h., & arifin, s. (2017). Hubungan antara umur dan indeks beban kerja dengan kelelahan pada pekerja di pt. Karias tabing kencana. Jurnal berkala kesehatan, 1(2), 121. Https://doi.org/10.20527/jbk.v1i2.3151

Dewi, b. M. (2018). Hubungan antara motivasi, beban kerja, dan lingkungan kerja dengan kelelahan kerja. The indonesian journal of occupational safety and health, 7(1), 20. Https://doi.org/10.20473/ijosh.v7i1.2018.20-29

Fanani, dr. E., alma, l. R. S. Km., m. Ph. ,., & tama, t. D. S. Km., m. Epid. (2018). Modul praktikum keselamatan dan kesehatan kerja. Malang: ilmu kesehatan masyarakat.

Firmansyah, y. R., & puspitasari, s. T. (2020). Pengaruh pemberian sarung tangan kerja terhadap produktivitas pada pekerja (studi kasus di restoran). 2, 9.

Gaol, m. J. L., camelia, a., & rahmiwati, a. (2018). Analisis faktor risiko kelelahan kerja pada karyawan bagian produksi pt. Arwana anugrah keramik, tbk. Jurnal ilmu kesehatan masyarakat, 9(1). Https://doi.org/10.26553/jikm.2018.9.1.53-63

Hariyati, m. (2018). Pengaruh beban kerja terhadap kelelahan kerja pada pekerja linting manual di pt. Djitoe indonesia jakarta. Surakarta : usm., 69.

Hidayah, i. (2018). Peningkatan kadar asam laktat dalam darah sesudah bekerja. The indonesian journal of occupational safety and health, 7(2), 131. Https://doi.org/10.20473/ijosh.v7i2.2018.131-141

International labour organization. (2018). World employment and social outlook – trends 2018. 82.

Irawati, r., & carollina, d. A. (2017). Analisis pengaruh beban kerja terhadap kinerja karyawan operator pada pt giken precision indonesia. Inovbiz: jurnal inovasi bisnis, 5(1), 51. Https://doi.org/10.35314/inovbiz.v5i1.171

Irianti, l. (2017). Pengaruh shift kerja terhadap kelelahan dan performansi pengendali kereta api indonesia. Jurnal rekayasa sistem industri, 6(2), 79. Https://doi.org/10.26593/jrsi.v6i2.2656.79-92

Juliana, m., camelia, a., & rahmiwati, a. (2018). Analisis faktor risiko kelelahan kerja pada karyawan bagian produksi pt. Arwana anugrah keramik, tbk. Jurnal ilmu kesehatan masyarakat, 11.

Kementerian kesehatan. (2016). Peraturan menteri kesehatan republik indonesia nomor 70 tahun 2016 tentang standar dan persyaratan kesehatan lingkungan kerja industri. Kementerian kesehatan.

Kementerian ketenagakerjaan. (2018a). Kajian aktuaria tentang reformasi badan penyelenggara jaminan sosial (bpjs) ketenagakerjaan indonesia. Departemen perlindungan sosial jenewa, tim kerja layak asia timur, tenggara, dan pasifik, bangkok kantor ilo untuk indonesia dan timor-leste, jakarta.

Kementerian ketenagakerjaan. (2018b). Peraturan menteri ketenagakerjaan republik indonesia nomor 5 tahun 2018 tentang keselamatan dan kesehatan kerja lingkungan kerja.

Kusgiyanto, w. (2017). Analisis hubungan beban kerja fisik, masa kerja, usia, dan jenis kelamin terhadap tingkat kelelahan kerja pada pekerja bagian pembuatan kulit lumpia di kelurahan kranggan kecamatan semarang tengah. Jurnal kesehatan masyarakat, 5, 11.

Loft, l., gehrig, s., salk, c., & rommel, j. (2020). Fair payments for effective environmental conservation. Proceedings of the national academy of sciences, 117(25), 14094. Https://doi.org/10.1073/pnas.1919783117

Martiningsih. (2018). Higiene perusahaan dan kesehatan kerja. Malang: universitas negeri malang.

Ningsih, s. N. P. (2018). Factors relating to work fatigue in locomotive dipo workers pt. Kereta api indonesia (persero). Journal of industrial hygiene and occupational health, 3(1), 69. Https://doi.org/10.21111/jihoh.v3i1.2439

Nurmianto, e. (2018). Identifikasi hazard dan perancangan sistem informasi keselamatan dan kesehatan kerja di unit amoniak (studi kasus: pt. Petrokimia gresik). Matrik (jurnal manajemen dan teknik), 8(2), 112. Https://doi.org/10.30587/matrik.v8i2.377

Permatasari, o. A. (2016). Hubungan lingkungan kerja fisik dengan kelelahan kerja pada kolektor gerbang tol cililitan pt. Jasa marga cabang cawang tomang cengkareng tahun 2016. Universitas islam negeri syarif hidayatullah jakarta, 199. Diambil dari http://journal2.uad.ac.id/index.php/dpphj/article/download/1805/pdf

Prabawati, r. (2018). Hubungan beban kerja dengan stress kerja pada perawat bagian rawat inap rsjd dr. R. M. Soedjarwadi klaten. Universitas sebelas maret. Diambil dari https://digilib.uns.ac.id/dokumen/detail/26595/hubungan-beban-kerja-mental-dengan-stres-program-studi-diploma-iv-keselamatan-dan-kesehatan-kerja-kerja-pada-perawat-bagian-rawat-inap-rsjd-dr-r-m-soedjarwadi-klaten

Prastuti, t. N., & martiana, t. (2017). Analisis karakteristik individu dengan keluhan kelelahan kerja pada pengemudi taksi di rungkut surabaya. The indonesian journal of public health, 12(1), 64. Https://doi.org/10.20473/ijph.v12i1.2017.64-74

Pratiwi, i. P., & astuti, r. D. (2019). Analisis beban kerja dan kelelahan kerja pada pegawai bagian penyelenggaraan e-government. 8.

Prayoga, g. A. N., heynoek, f. P., & yudasamara, d. S. (2020). Pengembangan model pembelajaran kebugaran jasmani dengan modifikasi permainan pada siswa kelas viii. 2, 11.

Salve, u. (2017). Relationship of duration of work exposure and feeling of subjective fatigue: a case study on jewelry manufacturing workers in india. International journal of environmental health engineering, 6(1), 1. Https://doi.org/10.4103/ijehe.ijehe_10_15

Sari, a. R., & muniroh, l. (2017). Hubungan kecukupan asupan energi dan status gizi dengan tingkat kelelahan kerja pekerja bagian produksi (studi di pt. Multi aneka pangan nusantara surabaya). 7. Diambil dari https://ejournal.persagi.org/index.php/gizi_indon/article/download/214/183

Setyowati, d. L., shaluhiyah, z., & widjasena, b. (2014). Penyebab kelelahan kerja pada pekerja mebel. Kesmas: national public health journal, 8(8), 386. Https://doi.org/10.21109/kesmas.v8i8.409

Suma’mur. (2019). Keselamatan kerja dan pencegahan kecelakaan. Cv haji masagung. Diambil dari http://penerbitan.unej.ac.id/wp-content/uploads/2018/11/dasar-dasar-keselamatan-dan-kesehatan-kerja.pdf

Susanti, s. (2017). Faktor penyebab kelelahan dan stres kerja terhadap personel air traffic controller (atc) di bandar udara “x.” Warta ardhia, 42(3), 139. Https://doi.org/10.25104/wa.v42i3.243.139-148

Syafei, m. Y., primanintyo, b., & syaefuddin, s. (2016). Pengukuran beban kerja pada managerial level dan supervisory level dengan menggunakan metode defence research agency workload scale (draws) (studi kasus di departemen uht pt. Ultrajaya milk industry & trading co, tbk ). Jurnal rekayasa sistem industri, 5(2), 69. Https://doi.org/10.26593/jrsi.v5i2.2214.69-78

Tarwaka. (2015). Keselamatan, kesehatan kerja dan ergonomi (k3e) dalam perspektif bisnis. Surakarta: harapan press.

Usman, s., & yuliani, i. (2019). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kelelahan kerja pada karyawan produksi pt gerbang sarana baja jakarta utara. Journal educational of nursing(jen), 2(1), 141–146. Https://doi.org/10.37430/jen.v2i1.18

World health organization. (2020). Pandemic fatigue. World health organization, (fatigue, work fatigue). Diambil dari https://apps.who.int/iris/bitstream/handle/10665/335820/who-euro-2020-1160-40906-55390-eng.pdf

Wulandari, j., & ernawati, m. (2018). Efek iklim kerja panas pada respon fisiologis tenaga kerja di ruang terbatas. The indonesian journal of occupational safety and health, 6(2), 207. Https://doi.org/10.20473/ijosh.v6i2.2017.207-215

Downloads

Published

28-06-2022

Issue

Section

Articles