PENERAPAN EXPERIENTIAL LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN SOSIAL EMOSIONAL PADA PESERTA DIDIK

Authors

  • Maharani Umami Rasyidin Universitas Negeri Malang
  • Elia Flurentin Universitas Negeri Malang

Keywords:

Sosial-Emosional, Experiential Learning, Library Research

Abstract

Abstrak: Sosial-emosional adalah suatu aspek yang tidak dapat dipisahkan satu sama lain. Perkembangan sosial-emosional pada anak sangatlah penting, terlebih lagi seorang individu tidak bisa lepas dari interaksi dengan lingkungan sekitarnya. Kemampuan emosional memiliki efek terhadap kemampuan sosial. Semakin besar tekanan emosional dari individu, akan menggoyahkan keseimbangan dari individu yang mempengaruhi mental dan interaksinya. experiential learning adalah untuk menghubungkan antara aktifitas dan keterlibatan pengalaman dengan refleksi untuk memperdalam pembelajaran dan mendorong siswa untukmendapatkan keterampilan dan pengalaman baru Experiential learning dinilai cocok diterapkan pada peningkatan kemampuan sosial emosional pada siswa. Tujuan artikel ini adalah untuk melihat keefektifan metode experiential learning dalam meningkatkan kemampuan sosial-emosional peserta didik. Dengan diterapkan metode penelitian library research digunakan beberapa referensi penelitian terdahulu sebagai bahan penelitian pada artikel ini. Penelitian yang dicantumkan pada artikel ini menunjukkan hasil positif dimana membuktikan jika experiential learning efektif diterapkan untuk meningkatkan kemampuan sosial emosional siswa pada berbagai jenjang.

References

Co te -Lussier, C., & Fitzpatrick, C. (2016). Feelings of safety at school, socioemotional functioning, and classroom

engagement. Journal of Adolescent Health, 58(5), 543-550.

Kolb, D. A. (2014). Experiential learning: Experience as the source of learning and development. New Jersey: Prentince Hall,

Inc.

Nurhayati, N., & Indah, S. (2020). Efektivitas Model Experiential Learning Untuk Meningkatkan Keterampilan Mengelola Emosi

Marah. Guiding World: Jurnal Bimbingan dan Konseling, 3(1), 34-44.

Pamungkas, A. H., & Sunarti, V. (2018). Pengelolaan PAUD Berbasis Experiential Learning. KOLOKIUM Jurnal Pendidikan Luar

Sekolah, 6(2), 101-106.

Pranata, Y. Y., & Barus, G. (2019). Peningkatan Karakter Bersahabat Melalui Layanan Bimbingan Kelasikal dengan Pendekatan

Experiential Learnin. Solution: Journal of Counselling and Personal Development, 1(1), 1-14.

Portela-Pino, I., Alvarin as-Villaverde, M., & Pino-Juste, M. (2021). Socio-emotional skills in adolescence. Influence of personal

and extracurricular variables. International Journal of Environmental Research and Public Health, 18(9), 4811.

Rahayu, E. W., Iswinarti, I., & Fasikhah, S. S. (2021). Increasing socio-emotional competence of childern through boy-boyan

traditional games with the experiental learning method. Indigenous: Jurnal Ilmiah Psikologi, 6(1), 67-76.

Romyati, & Rahimi, Ayu. (2020). Teknik Experiential Learning Meningkatkan Kemampuan Mengelola Emosi Pada Peserta

Didik. Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosisal (JPIPS), (12)2:106-111.

Salsabela, A. (2013). Penerapan Permainan Kerjasama Dalam Bimbingan Kelompok Untuk Meningkatkan Kemampuan

Interaksi Sosial Siswa Berkebutuhan Khusus Di Smp Negeri 1 Gondang Tulungagung (Doctoral dissertation, State

University of Surabaya).

Salsabila, A. (2021). SOCIO-EMOTIONAL DEVELOPMENT OF EARLY CHILDREN. OPTIMA: Journal Of Guidance and

Counseling, 1(2), 38-50.

Downloads

Published

2024-06-12

Issue

Section

Articles