FILOSOFI PENDIDIKAN KI HADJAR DEWANTARA DALAM MEMERDEKAKAN PENDIDIKAAN
Keywords:
Filosofi Pendidikan, Ki Hadjar Dewantara, Memerdekakan PendidikanAbstract
Abstrak: Ki Hadjar Dewantara adalah seorang tokoh pendidikan Indonesia yang dikenal karena konsep pendidikannya yang holistik dan humanis. Pendidikan di Indonesia memiliki landasan yang kuat dalam pendekatan filsafat pendidikan yang diperkenalkan oleh Dewantara. Filosofi pendidikannya, yang dikenal sebagai "Taman Siswa," menekankan pentingnya belajar melalui pengalaman, pemikiran kritis, dan perkembangan moral. Memerdekakan pendidikan bukan hanya tentang memberikan pengetahuan kepada siswa, tetapi juga tentang mengajarkan nilai-nilai kepedulian dan keadilan yang penting dalam membangun masyarakat inklusif. Generasi muda yang dihasilkan dari lingkungan pendidikan yang inklusif ini dapat menjadi agen perubahan positif bagi kemajuan bangsa Indonesia. Kesadaran sosial yang tinggi yang ditanamkan dalam diri siswa juga akan membantu menciptakan masyarakat yang lebih mendidik dan berkeadilan, sesuai dengan visi pendidikan yang diusung oleh Dewantara. Maka, pendidikan inklusif ini dapat membawa perubahan yang signifikan dalam memajukan bangsa Indonesia.
References
A., La Ali Dono, and Intan Kusumawati. 2021. “Peran Keluarga Dalam Mendorong Kualitas Pembelajaran Di Sekolah Menurut
Konsep Ki Hadjar Dewantara Dan Romo Mangun.” Academy of Social Science and Global Citizenship Journal 1(1):40–61.
doi: 10.47200/aossagcj.v1i1.1624.
Aris. 2021. “Pengembangan Model Pembelajaran Ips Berbasiskearifan Lokal Dalam Upaya Pembentukan Karakter Siswa Di
Smp / Mts. Se Kabupaten Kuningan.” NBER Working Papers 89.
Hakim, Arif Rohman. 2023. “Konsep Landasan Dasar Pendidikan Karakter Di Indonesia.” Journal on Education 6(1):2361–73.
doi: 10.31004/joe.v6i1.3258.
Istiq’faroh, Nurul. 2020. “Relevansi Filosofi Ki Hajar Dewantara Sebagai Dasar Kebijakan Pendidikan Nasional Merdeka Belajar
Di Indonesia.” Jurnal Pendidikan 3(2):1–10.
Ki Hajar Dewantara. 1977. Bagian Pertama: Pendidikan. Vol. 1.
Makkawaru, Maspa. 2019. “Pentingnya Pendidikan Bagi Kehidupan Dan Pendidikan Karakter Dalam Dunia Pendidikan.” Jurnal
Konsepsi 8(3):116–19.
.طرق تدريس اللغة العربية Title No 2017. .Helga ,Margareth
Ni Putu Suwardani. 2020. “Quo Vadis” Pendidikan Karakter Dalam Merajut Harapan Bangsa Yang Bermartabat.
Noventue, Rizal, Slamet Ginanjar, and Astutik Astutik. 2024. “Hakikat Pendidikan:Menginternalisasikan Budaya Melalui
Filsafat Ki Hajar Dan Nilai-Nilai Pada Siswa.” Jurnal Review Pendidikan Dan Pengajaran 7(1):2809–18.
Rini, Atik Puspita, Naufal Fikri Firmansyah, Nugraheni Widiastuti, Yunitha Ike Christyowati, and Achmad Noor Fatirul. 2023.
“Pendekatan Terintegrasi Dalam Pengembangan Kurikulum Abad 21.” Jurnal Ilmiah Pendidikan Holistik (JIPH)
(2):171–82. doi: 10.55927/jiph.v2i2.3942.
Romlah. 2013. “Manajemen Pendidikan Islam (Buku Daras).” Bandar Lampung 53(9):100.
Samsinar, Dr. 2023. Merdeka Belajar: Guru Penggerak.
Susilowati, Tutik. 2012. “Wirausaha Mahasiswa Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Maret.” Jurnal
Kewirausahaan & Bisnis (10).
Wardani, Kristi. 2010. “Peran Guru Dalam Pendidikan Karakter Menurut Konsep Pendidikan Ki Hadjar Dewantara.”
(November):8–10.
Downloads
Published
Issue
Section
License
![Creative Commons License](http://i.creativecommons.org/l/by-sa/4.0/88x31.png)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.