Studi komparasi model grup investigation dan problem based learning dalam meningkatkan critical thinking skill siswa SMA

Authors

  • Adi Widya Krisnawati Universitas Negeri Malang
  • Yuswanti Ariani Wirahayu Universitas Negeri Malang
  • Yusuf Suharto Universitas Negeri Malang

DOI:

https://doi.org/10.17977/um063v1i1p85-93

Keywords:

group investigation, problem based learning, kemampuan berpikir kritis

Abstract

Kemampuan berpikir kritis dapat dicapai dengan model yang tepat, beberapa diantaranya menggunakan model Group Investigation dan Problem Based Learning. Berdasarkan kelebihan kedua model maka penulis meneliti perbedaan hasil Group Investigation dengan Problem Based Learning terhadap kemampuan berpikir kritis dan mencari tahu manakah yang lebih tinggi. Rancangan penelitian menggunakan metode eksperimen semu, pelaksanaanya dengan nonequivalent control group design. Subjek penelitian adalah siswa kelas X MA Nurul Ulum Malang. Kelas eksperimen 2 (X IIS 3) perlakuan Problem Based Learning dan kelas eksperimen 2 (X IIS 4) perlakuan Group Investigation. Hasil analisis data diketahui bahwa rata-rata gain score di kelas eksperimen 1 adalah 34,60, sedangkan kelas eksperimen 2 adalah 27,05. Analisis menggunakan uji Independent t-test diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,045 < 0,050 maka H0 ditolak, membuktikan bahwa ada perbedaan kedua model pembelajaran terhadap kemampuan berpikir kritis.

Downloads

Published

2021-01-31

Issue

Section

Articles