Pemberdayaan pendidikan berupa perpustakaan jalanan bagi masyarakat umum di Kota Malang

Authors

  • Faline Izza Nisa’u Universitas Negeri Malang
  • Florica Dwi Egadiantasari Universitas Negeri Malang
  • Hasna Nur Fitria Universitas Negeri Malang
  • Muhammad Arif Kurniawan Universitas Negeri Malang
  • Rizqi Ananda Alfita Universitas Negeri Malang
  • Irawan Irawan Universitas Negeri Malang

DOI:

https://doi.org/10.17977/um063v2i4p359-369

Keywords:

pemberdayaan, komunitas, perpustakaan jalanan

Abstract

This research as well as empowerment entitled "Educational Empowerment in the form of Street Libraries for the General Public in Malang City" was conducted with the aim of analyzing the pattern of social relations of solidarity with the street library community and describing how the response and perception of the community as visitors from this community. This study uses a descriptive qualitative research approach in which it will fully explain the phenomena and facts that occur in the field. Informants in this study are activists from the street library community and visitors who come. This research correlates with Emile Durkheim's theory of the division of labor and social solidarity. The result of this research is that with the existence of this street library community, the community is helped to multiply literature, and the community responds very well and is enthusiastic to participate in reading, coloring, and drawing activities.

Penelitian sekaligus pemberdayaan yang berjudul “Pemberdayaan Pendidikan berupa Perpustakaan Jalanan bagi Masyarakat Umum di Kota Malang” ini dilakukan dengan tujuan untuk menganalisis pola relasi sosial solidaritas komunitas perpustakaan jalanan dan mendeskripsikan bagaimana respon dan persepsi masyarakat sebagai pengunjung dari adanya komunitas ini. penelitian ini menggunakan metode pendekatan penelitian kualitatif deskriptif dimana di dalamnya akan menjelaskan secara penuh tentang fenomena dan fakta-fakta yang terjadi dalam lapangan. Informan dalam penelitian ini yaitu adalah pegiat dari komunitas perpustakaan jalanan dan pengunjung yang datang. Penelitian ini mengkorelasikan dengan teori milik Emile Durkheim tentang pembagian kerja dan solidaritas sosial. Hasil dari penelitian ini adalah dengan adanya komunitas perpustakaan jalanan ini masyarakat menjadi terbantu untuk lebih memperbanyak literature, dan masyarakat merespon dengan sangat baik serta antusias untuk ikut serta dalam kegiatan membaca, mewarna, dan menggambar.

References

Afriani, N., & Yunaldi, Y. (2012). Peranan Promosi Perpustakaan Terhadap Kunjungan Pemustaka di Perpustakaan Umum Kota Solok. Ilmu Informasi Perpustakaan dan Kearsipan, 1(1), 9-16.

Afriyanto, R. (2019). Peran Perpustakaan Jalanan Sebagai Alternatif Pengembangan Minat Baca Bagi Masyarakat Pasuruan (Studi Deskriptif Perpustakaan Jalanan Wahana Baca Kota Pasuruan Jawa Timur) (Doctoral dissertation, Wijaya Kusuma Surabaya University).

Agusta, A. S. (2020). Komunitas baca dalam menyebar virus literasi “perpustakaan jalanan DIY”. Jurnal Iqra’, 14(1).

Ati, S. (2015). Analisis literasi informasi pemakai taman bacaan masyarakat. Jurnal Kajian Informasi & Perpustakaan, 3(1), 89-100.

Hutri, A. (2019). Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Gerakan Literasi di Taman Baca Masyarakat Pondok Sinau Lentera Anak Nusantara. Jurnal Kesejahteraan Sosial, 5(1), 142-164.

Irham, A. M. (2018). Praktik–praktik kultural dalam mengembangkan budaya baca pada perpustakaan komunitas “perpustakaan jalanan” di Daerah Istimewa Yogyakarta (Doctoral dissertation, Universitas Airlangga).

Kurniawati, R. D., & Prajarto, N. (2007). Peranan perpustakaan dalam meningkatkan minat baca masyarakat: Survei pada perpustakaan umum Kotamadya Jakarta Selatan= the role of the library in improving the reading habit of society: Survey at public library of South Jakarta District. Berkala Ilmu Perpustakaan dan Informasi, 3(7).

Mahargono, S. (2018). Membangun Kegiatan Literasi Melalui Komunitas: Upaya Pustakawan Bergerak dengan Program Go-Read. Media Pustakawan, 25(3), 39-48.

Misriyani, M., & Mulyono, S. E. (2019). Pengelolaan Taman Baca Masyarakat. Journal of Nonformal Education and Community Empowerment, 3(2), 160-172.

Nopilda, L., & Kristiawan, M. (2018). Gerakan literasi sekolah berbasis pembelajaran multiliterasi sebuah paradigma pendidikan abad ke-21. JMKSP (Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, dan Supervisi Pendidikan), 3(2), 216-231.

Pebrianto, S. (2011). Pembangunan Sistem Informasi Perpustakaan Pada Perpustakaan Umum Kabupaten Pacitan. Speed-Sentra Penelitian Engineering dan Edukasi, 2(2).

Prajarto, N., & Kurniawati, R. D. (2007). Peranan “Perpustakaan Dalam Meningkatkan Minat Baca Masyarakat”. Jurnal Berkala Ilmu Peerpustakaan dan Informasi, 3(7).

Rahman, T., Margi, I. K., & Wirawan, I. G. M. A. S. (2020). Lentera Merah: Model perpustakaan jalanan sebagai bentuk gerakan sosial dalam membangun budaya literasi masyarakat di taman kota Singaraja Bali. Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha, 1(2), 224-235.

Ramadhan, I., & Imran, I. (2021). Kontribusi Relawan Aku Belajar (Studi Pelaksanaan Budaya Literasi Pada Anak Pemulung). Jurnal Ilmiah Muqoddimah: Jurnal Ilmu Sosial, Politik dan Hummanioramaniora, 5(2), 374-383.

Saputra, N. D., Damayani, N. A., & Rahman, A. S. (2017). Kontruksi makna pegiat perpustakaan jalanan (studi fenomenologi tentang kontruksi makna pegiat perpustakaan jalanan di kota Bandung). Khizanah al-Hikmah: Jurnal Ilmu Perpustakaan, Informasi, dan Kearsipan, 5(2), 152-159.

Silvana, H., & Darmawan, C. (2018). Pendidikan literasi digital di kalangan usia muda di kota bandung. Pedagogia, 16(2), 146-156.

Suariardhana, A., & Ganggi, R. I. P. (2018). Peran perpustakaan keliling “Limbah Pustaka” dalam pemberdayaan masyarakat di Desa Muntang Kecamatan Kemangkon Kabupaten Purbalingga. Jurnal Ilmu Perpustakaan, 7(3), 51-60.

Suragangga, I. M. N. (2017). Mendidik lewat literasi untuk pendidikan berkualitas. Jurnal Penjaminan Mutu, 3(2), 154-163.

Utomo, S. P., & Hermintoyo, H. (2017). Peran perpustakaan Yayasan Setara dalam membina minat baca dan kemampuan baca anak jalanan. Jurnal Ilmu Perpustakaan, 6(1), 411-420.

Wandasari, Y. (2017). Implementasi Gerakan Literasi Sekolah (GLS) sebagai pembentuk pendidikan berkarakter. JMKSP (Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, dan Supervisi Pendidikan), 2(2), 325-342.

Downloads

Published

2022-04-20

Issue

Section

Articles