Pengaruh Inquiry-Student Team Achievement Division (InSTAD) learning model berbantuan google classroom terhadap critical thinking skills siswa SMA Nasional Malang

Authors

  • Ira Rizky Wiratama Universitas Negeri Malang
  • Yuswanti Ariani Wirahayu Universitas Negeri Malang
  • Nailul Insani Universitas Negeri Malang

DOI:

https://doi.org/10.17977/um063v2i3p267-281

Keywords:

model pembelajaran InSTAD, critical thinking skills, Google Classroom

Abstract

The implementation of the InSTAD learning model can provide students with experience to gain their own knowledge based on the investigations that have been carried out with their groups. This model makes students work together not only to memorize the material, but also to train students to have critical thinking skills. This model also trains students to develop their ability to understand a concept based on investigation, so that students will be encouraged to think, be objective, and be more active. The purpose of this study was to determine whether the InSTAD model assisted by Google Classroom had an effect on the critical thinking skills of high school students. This research method uses a quantitative approach with pretest and posttest data collection. This study uses a quasi-experimental type of research. The research subjects used were students of SMA Nasional Malang from classes XI IPS 2 and XI IPS 3 as experimental and control classes. The results of the t-test with a significance value of 0.00 indicate that the Inquiry-Student Team Achievement Division (InSTAD) Learning Model assisted by Google Classroom has an effect on students' critical thinking. The N-Gain Score of 57.26 percent proves that the InSTAD model is quite effective in improving students' critical thinking skills.

Pelaksanaan model pembelajaran InSTAD dapat memberikan pengalaman kepada siswa untuk memperoleh pengetahuannya sendiri berdasarkan penyelidikan yang telah dilakukan bersama kelomponya. Model ini membuat siswa saling bekerjasama tidak hanya menghafal materi, namun juga melatih siswa memiliki critical thinking skills. Model ini juga melatih siswa mengembangkan kemampuannya dalam memahami suatu konsep berdasarkan penyelidikan, sehingga siswa akan terdorong untuk berpikir, bersikap objektif, dan menjadi lebih aktif. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui apakah model InSTAD berbantuan Google Classroom berpengaruh terhadap critical thinking skills siswa SMA. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan pengambilan data pretest dan postest. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian quasy experiment. Subjek penelitian yang digunakan ialah siswa SMA Nasional Malang dari kelas XI IPS 2 dan XI IPS 3 sebagai kelas ekperiment dan control. Hasil uji t-test dengan nilai signifikasi sebesar 0,00 menunjukkan bahwa Inquiry-Student Team Achievement Division (InSTAD) Learning Model berbantuan google classroom berpengaruh terhadap critical thinking siswa. Perolehan N-Gain Score sebesar 57,26 persen membuktikan bahwa model InSTAD cukup efektif dalam meningkatkan critical thinking skills siswa.

References

Aditya, D., & Suyanto, E. (2013). Pengaruh Kemampuan Berpikir Kritis dan Gaya Belajar Terhadap Hasil Belajar. Jurnal Pembelajaran Fisika, 1(3).

Afrianti, W. E. (2018). Penerapan Google Classroom Dalam Pembelajaran Akuntansi (Studi Pada Program Studi Akuntansi Universitas Islam Indonesia).

Bistari, B. (2017). Konsep dan indikator pembelajaran efektif. Jurnal Kajian Pembelajaran dan Keilmuan, 1(2), 13-20.

Damayanti, D. S., Ngazizah, N., & Kurniawan, E. S. (2013). Pengembangan lembar kerja siswa (lks) dengan pendekatan inkuiri terbimbing untuk mengoptimalkan kemampuan berpikir kritis peserta didik pada materi listrik dinamis sma negeri 3 purworejo kelas x tahun pelajaran 2012/2013. RADIASI: Jurnal Berkala Pendidikan Fisika, 3(1), 58-62.

Dewi, Y. A. S., Munawaroh, D. A., Hayati, R. M., & Arifin, Z. (2021, August). Metode Teacher Centered Learning (TCL). In Seminar Nasional Teknologi Pembelajaran (Vol. 1, No. 1, pp. 760-769).

Djamara, B. (2013). Prestasi Belajar dan Kompetensi Guru. Rineka Cipta

Erina, R., & Kuswanto, H. (2015). Pengaruh model pembelajaran instad terhadap keterampilan proses sains dan hasil belajar kognitif fisika di SMA. Jurnal Inovasi Pendidikan IPA, 1(2), 202-211.

Fauziyah, E. (2017). Perbedaan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Kelas VIII Ditinjau Dari Partisipasi Dalam Kegiatan Ekstrakurikuler Di SMP Negeri Se-Kecamatan Gunungpati Semarang Tahun Pelajaran 2016/2017. Skripsi tidak diterbitkan. Semarang: Program Sarjana Universitas Negeri Semarang.

Fitriana, M., & Haryani, S. (2016). Penggunaan strategi pembelajaran inkuiri untuk meningkatkan metakognisi siswa SMA. Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia, 10(1).

Harisandy, R. (2015). Peningkatan Hasil Belajar Siswa Kelas Xi Pada Mata Pelajaran Pengendali Daya Tegangan Rendah Smk 1 Sedayu Melalui Model Kooperatif Tipe Gi (Group Investigation). Skripsi. Universitas Negeri Yogyakarta.

Husada, F. R. K. (2019). Pengaruh Pembelajaran InSTAD Terhadap Peningkatan Kemampuan Berfikir Kritis Biologi. Αγαη, 8(5), 55.

Istianah, E. (2013). Meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan kreatif matematik dengan pendekatan model eliciting activities (MEAs) pada siswa SMA. Infinity Journal, 2(1), 43-54.

Kulla, T., Rumapea, P., & Tampongangoy, D. (2018). Kualitas sumber daya manusia dalam meningkatkan pembangunan desa tinggilbet distrilk beoga kabupaten Puncak provinsi Papua. Jurnal Administrasi Publik, 4(58).

Kristin, F. (2016). Efektivitas Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Ditinjau Dari Hasil Belajar IPS Siswa Kelas 4 SD. Scholaria: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 6(2), 74-79.

Laksmiati, P. A., & Mahmudi, A. (2012). Pembelajaran Matematika Berbasis Metode Inquiry Berbantuan Cabri 3D pada Materi Ruang Dimensi Tiga. Semnas Pendidikan Matematika FPMIPA UNY dengan Tema: Kontribusi Pendidikan Matematika dalam Membangun Karakter Guru dan Siswa.

Manfaat, B., & Anasha, Z. Z. (2013, November). Analisis Kemampuan Berpikir Kritis Matematik Siswa dengan Menggunakan Graded Response Models (GRM). In Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika dengan Tema “Penguatan Peran Matematika dan Pendidikan Matematika untuk Indonesia yang Lebih Baik (pp. 119-124).

Maryam, M., Kusmiyati, K., Merta, I. W., & Artayasa, I. P. (2020). Pengaruh Model Pembelajaran Inkuiri Terhadap Keterampilan Berpikir Kritis Siswa. Jurnal Pijar Mipa, 15(3), 206-213.

Muhsin, A. (2015). Pengaruh Pelaksanaan Model INSTAD terhadap Hasil Belajar Matematika Peserta Didik Kelas V Di SDI Negeri Kakatua Kota Makassar (Doctoral dissertation, Tesis. Makassar: Pascasarjana Universitas Negeri Makassar).

Nashiroh, P. K., Ekarini, F., & Ristanto, R. D. (2020). Efektivitas Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Berbatuan Mind Map terhadap Kemampuan Pedagogik Mahasiswa Mata Kuliah Pengembangan Program Diklat. Jurnal Pendidikan Teknologi Dan Kejuruan, 17(1), 43-52.

Nasution, H. N. (2019). Efetivitas penggunaan model pembelajaran team quiz dengan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa MTs Syhbuddin Mustafa Nauli. JURNAL MathEdu (Mathematic Education Journal), 2(02), 1-8.

Nisa, A. N. (2021). Media pembelajaran google classroom untuk meningkatkan motivasi belajar pada masa pandemi di SMP Negeri 1 Sawoo tahun ajaran 2020/2021 (Doctoral dissertation, IAIN Ponorogo).

Nurdin, S. (2016). Kurikulum Dan Pembelajaran (2nd ed.). Rajawali pers.

Nurhidayah, N., Mulbar, U., & Asdar, A. (2016). Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Instad (Inquiry-Stad) terhadap Motivasi dan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Peserta Didik Kelas VII SMPN 5 Wonomulyo Kabupaten Polewali Mandar. Pepatudzu: Media Pendidikan dan Sosial Kemasyarakatan, 9(1), 92-101.

Pinayani, A. (2007). Model Pembelajaran. Makalah disampaikan dalam kegiatan Pengembangan dan Peningkatan Mutu Pendidikan pada Program Pendidikan Ekonomi dan Koperasi melalui Pengembangan Model Pembelajaran Ekonomi.

Purwasih, R. (2015). Peningkatan kemampuan pemahaman matematis dan self confidence siswa MTs di Kota Cimahi melalui model pembelajaran inkuiri terbimbing. Didaktik, 9(1), 16-25.

Rizmy, A. (2020). Pengaruh Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik Pelajaran Geografi Kelas XI IPS SMA 19 Malang. Universitas Negeri Malang.

Sani, R. A. (2015). Pembelajaran Saintifik Untuk Implementasi Kurikulum 2013 (3rd ed.). Bumi Aksara.

Sanjaya, W. (2012). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Kencana.

Sidiq, Y., Prayitno, B. A., Karyanto, P., & Sugiharto, B. (2012). Pengaruh strategi pembelajaran INSTAD terhadap keterampilan proses sains. In Proceeding Biology Education Conference: Biology, Science, Enviromental, and Learning (Vol. 9, No. 1).

Sutama, I. N., Arnyana, I. B. P., & Swasta, I. B. J. (2014). Pengaruh model pembelajaran inkuiri terhadap ketrampilan berpikir kritis dan ketrampilan proses sains pada pelajaran biologi Kelas XI IPA SMA Negeri 2 Amlapura. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran IPA Indonesia, 4(1).

Sutarji, S. (2018). Analisis kemampuan berfikir kritis siswa kelas VIII MTs Al-Washliyah Kolam dalam penyelesaian masalah matematika ditinjau berdasarkan perbedaan jenis kelamin (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara).

Wiliawanto, W., Bernard, M., Akbar, P., & Sugandi, A. I. (2019). Penerapan Strategi Pembelajaran Aktif Question Student Have Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Matematik Siswa SMK. Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika, 3(1), 139-148.

Yusuf, A. (2016). Pengaruh Penerapan Model Inkuiri Terbimbing Terhadap Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Pada Mata Pelajaran Geografi Di MA Nurul Ulum Jombang. Universitas Negeri Malang.

Downloads

Published

2022-03-20

Issue

Section

Articles