Implementasi penguatan pendidikan karakter pada video pembelajaran yang dikembangkan oleh guru-guru di Korwil 1 MKKS SMP Swasta Kota Malang

Authors

  • Lia Nurul Fauziyah Universitas Negeri Malang
  • Hendrawan Nurcahyo Universitas Negeri Malang
  • Lusi Hidayanti Universitas Negeri Malang
  • Moch. Fajrulsyah Syihabuddin Universitas Negeri Malang
  • Dewi Maskulin Universitas Negeri Malang
  • Sri Untari Universitas Negeri Malang

DOI:

https://doi.org/10.17977/um063v2i1p1-8

Keywords:

video pembelajaran, pendidikan karakter

Abstract

The aims of this research are: (1) developing learning videos that integrate character education for teachers in Korwil 1 MKKS Private Junior High Schools in Malang; (2) describe the understanding of teachers in Korwil 1 MKKS Private Junior High School in Malang City regarding learning videos that integrate character education; (3) describe the ability of teachers from Korwil 1 MKKS Private Junior High School Malang in developing learning videos that integrate character education. One of the learning video media used is the Camtasia application. The research method used is a participatory qualitative method. This participatory method emphasizes the full involvement of participants in the process of making learning videos that integrate character education. The subjects of this study were teachers from Korwil 1 MKKS Private Junior High School Malang with a total of 20 participants. As an effort to develop learning videos that integrate character education, a mentoring and provision of materials on making learning videos that integrate character education is carried out. To find out the understanding of learning videos that integrate character education, pretest and posttest tests are carried out, and to determine the ability of teachers from Korwil 1 MKKS Private Junior High Schools of Malang City, mentoring and performance of the results of making learning videos that integrate character education is carried out. Based on the analysis of the results of the pretest and posttest, the average pretest is classified as "enough". While the average posttest is classified as "very good".

Tujuan dari penelitian ini adalah: (1) mengembangkan video pembelajaran yang mengintegrasikan pendidikan karakter bagi guru-guru di Korwil 1 MKKS SMP Swasta Kota Malang; (2) mendeskripsikan pemahaman guru-guru di Korwil 1 MKKS SMP Swasta Kota Malang mengenai video pembelajaran yang mengintegrasikan pendidikan karakter; (3) mendeskripsikan kemampuan guru-guru yang berasal dari Korwil 1 MKKS SMP Swasta Kota Malang dalam mengembangkan video pembelajaran yang mengintegrasikan pendidikan karakter. Media video pembelajaran yang digunakan salah satunya adalah aplikasi Camtasia. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif partisipatif. Metode partisipatif ini lebih menekankan pada keterlibatan penuh dari peserta dalam proses pembuatan video pembelajaran yang mengintegrasikan pendidikan karakter. Subjek penelitian ini adalah guru-guru yang berasal dari Korwil 1 MKKS SMP Swasta Kota Malang dengan jumlah 20 peserta. Sebagai upaya dalam pengembangan video pembelajaran yang mengintegrasikan pendidikan karakter, dilakukan sebuah pendampingan dan pemberian materi mengenai pembuatan video pembelajaran yang mengintegrasikan pendidikan karakter. Untuk mengetahui pemahaman mengenai video pembelajaran yang mengintegrasikan pendidikan karakter dilakukan uji pretest dan posttest, dan untuk mengetahui kemampuan guru-guru yang berasal dari Korwil 1 MKKS SMP Swasta Kota Malang dilakukan pendampingan dan unjuk kerja hasil pembuatan video pembelajaran yang mengintegrasikan pendidikan karakter. Berdasarkan analisis hasil pretest posttest, rata-rata pretest mendapatkan tergolong dalam kriteria “cukup”. Sedangkan hasil posttest tergolong “sangat baik”.

References

Anissatul, M. (2009). Strategi belajar mengajar. Yogyakarta: Penerbit Teras.

Arikunto, S. (2009). Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik edisi revisi 6. Jakarta: Rineka Cipta.

Cahyati, A. F. (2020). Warga keluhkan kendala pembelajaran daring, Pemkot Malang siapkan solusi ini. (https://jatimtimes.com/baca/219683/20200728/172300/warga-keluhkan-kendala--pembelajaran¬-daring-pemkot-malang-siapkansolusi-ini)

Chambers, W. (1999). Participatory rural appraisal memahami desa secara partisipatif. Yogyakarta: Kanisius.

Eka, A. (2020). Guru di Kota Malang Usulkan Pembelajaran Luring. (https://kumparan.com/tugumalang/guru-di-kotamalang-usulkan-pembelajaran-luring-1tszuodgtMn/full)

Matroji, M. (2016). Penerapan model group investigation untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran sejarah dunia terhadap sejarah bangsa Indonesia abad 18-20. Pedagogia, 14(2).

Molinda, M. (2005). Instrucsional technology and media for learning New Jersey. Colombus: Ohio.

Ni’mah, F. I. (2016). Manajemen Pembelajaran Jarak Jauh (Distance Learning) pada Homeschooling “Sekolah Dolan”. Manajemen Pendidikan, 25(1), 112-119.

Riyana, C. (2007). Pedoman pengembangan media video. Jakarta: P3AI UPI.

Rusman, R. (2011). Model-model pembelajaran: Mengembangkan profesionalisme guru. Rajawali Pers/PT Raja Grafindo Persada.

Suartama, I. K. (2015). Strategi pengembangan dan pemanfaatan e-learning dalam proses pembelajaran. In Proceeding Scientific Forum-Faculty of Education Departement of Science Education (FIP-JIP) and The International Seminar (Vol. 1).

Sukmadinata, N. S. (2012). Metode penelitian pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Suprihatiningrum, J. (2013). Strategi Pembelajaran Teori dan Aplikasi. Yogyakarta: Ar-Ruzz.

Usman, H., & Akbar, P. S. (2011). Metodologi penelitian sosial edisi kedua cetakan keempat. Jakarta: Bumi Aksara.

Waryanto, N. H. (2006). Online learning sebagai salah satu inovasi pembelajaran. Pythagoras, 2(1), 10-23.

Widyanto, P. (2017). Penerapan metode pembelajaran group investigation berbantuan media flanelgraf untuk meningkatkan minat dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA. Jurnal Pendidikan Dasar Nusantara, 3(1), 118-129.

Downloads

Published

2022-01-20

Issue

Section

Articles