Pengaruh Kondisi Lingkungan Fisik Terhadap Perubahan Suhu Udara Di Universitas Negeri Malang

Authors

  • Deniar Emilia Rahma Universitas Negeri Malang, Jl. Semarang No. 5 Malang, Jawa Timur, Indonesia
  • Jalu Paka Alya Rinando Universitas Negeri Malang, Jl. Semarang No. 5 Malang, Jawa Timur, Indonesia
  • Muhammad Zidan Malik Universitas Negeri Malang, Jl. Semarang No. 5 Malang, Jawa Timur, Indonesia
  • Nurul Afifah Universitas Negeri Malang, Jl. Semarang No. 5 Malang, Jawa Timur, Indonesia
  • Qurratu Aini Universitas Negeri Malang, Jl. Semarang No. 5 Malang, Jawa Timur, Indonesia
  • Sahrul Gunawan Universitas Negeri Malang, Jl. Semarang No. 5 Malang, Jawa Timur, Indonesia
  • Sugeng Utaya Universitas Negeri Malang, Jl. Semarang No. 5 Malang, Jawa Timur, Indonesia

Keywords:

Temperature, Suhu, UM University, Kampus UM, Chi-Square

Abstract

The UM University has morphological variations and different surface characteristics, resulting in differences in air temperature between one location and another. The purpose of this study is to determine the distribution of air temperature, map isotherms and determine the relationship between environmental conditions and air temperature on the UM campus. This research was conducted at 12.00, 13.00, and 14.00 WIB with 32 points. The method used is descriptive analysis of quantitative approaches with data processing using SPSS software. This study obtained results including: (1) There are temperature differences at several points in the UM campus area due to the lack of dense vegetation which is inversely proportional to the density of buildings; (2) There are several hot centers in the UM campus environment with the hottest point at the Cakrawala Stadium, due to the absence of vegetation; and (3) The difference in air temperature in the UM campus environment is due to the lack of even distribution of vegetation and the high density of buildings. Even distribution of vegetation needs to be done at UM to reduce the increase in air temperature.

 

Wilayah UM memiliki variasi morfologi dan karakteristik permukaan yang berbeda-beda, sehingga menimbulkan perbedaan suhu udara antara satu lokasi dengan lokasi lainnya. Tujuan dari penelitian ini guna mengetahui persebaran suhu udara, dapat memetakan isoterm dan mengetahui hubungan kondisi lingkungan dengan suhu udara di kampus UM. Penelitian ini dilakukan pada pukul 12.00, 13.00, dan 14.00 WIB dengan 32 titik. Metode yang digunakan yaitu analisis deskriptif pendekatan kuantitatif dengan pengolahan data menggunakan software SPSS. Penelitian ini mendapatkan hasil di antaranya: (1) Terdapat perbedaan suhu pada beberapa titik di kawasan kampus UM dikarenakan kurang rapatnya vegetasi yang berbanding terbalik dengan rapatnya bangunan; (2) Terdapat beberapa pusat panas di lingkungan kampus UM dengan titik terpanas di Stadion Cakrawala, disebabkan karena tidak adanya vegetasi; dan (3) Perbedaan suhu udara di lingkungan kampus UM disebabkan karena kurangnya pemerataan vegetasi dan kerapatan gedung yang tergolong tinggi. Pemerataan vegetasi perlu dilakukan di UM untuk mengurangi peningkatan suhu udara.

References

Adeanti, Mega & Harist, Muhammad. (2019). Analisis Spasial Kerapatan Bangunan Dan Pengaruhnya Terhadap Suhu Studi Kasus di Kabupaten Bogor. Seminar Nasional Geomatika. 3. 529. 10.24895/SNG.2018.3-0.1005.

American Society of Heating, Refrigerating and Air-Conditioning Engineers. (2020). ASHRAE Standard 55 – Thermal Environmental Conditions for Human Occupancy.

Baroroh, N., & Pangi, P. (2018). Perubahan Penutup Lahan Dan Kerapatan Vegetasi Terhadap Urban Heat Island Di Kota Surakarta (Doctoral dissertation, undip).

Dewi, W. C., Raharjo, M., & Wahyuningsih, N. E. (2021). Literatur Review: Hubungan Antara Kualitas Udara Ruang Dengan Gangguan Kesehatan Pada Pekerja. An-Nadaa: Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 8(1), 88-94.

Dewi, A. R., Taryana, D., & Astuti, I. S. (2023). Pengaruh perubahan kerapatan bangunan dan vegetasi terhadap Urban Heat Island di Kota Bekasi menggunakan citra penginderaan jauh multitemporal. Jurnal Integrasi dan Harmoni Inovatif Ilmu-Ilmu Sosial, 3(6), 604-625.

Festiawan, R. (2020). Belajar dan pendekatan pembelajaran. Universitas Jenderal Soedirman, 11.

Hamdani, N., & Nugroho, N. Y. (2019). Effect of Building Form With Inner Court and Height Variations on Thermal Comfort Outdoor Space in Sudirman Suites Apartment Bandung. Riset Arsitektur (RISA), 3(04), 414-431.

Hamidy, A. N., Sudarti, S., & Yushardi, Y. (2021). Analisis Perubahan Suhu Lingkungan Terhadap Kenyamanan Masyarakat Di Desa Sumber Tengah. Jurnal Pembelajaran Fisika, 10(2), 70-76.

Hidayat, M. S. (2016). Kenyamanan termal pada ruang terbuka hijau di Jakarta Pusat. Vitruvian: Jurnal Arsitektur, Bangunan, dan Lingkungan, 6(1), 185909.

Indrawati, D. M., Suharyadi, S., & Widayani, P. (2020). Analisis Pengaruh Kerapatan Vegetasi Terhadap Suhu Permukaan dan Keterkaitannya Dengan Fenomena UHI. Media Komunikasi Geografi, 21(1), 99-109.

Octarino, C. (2019). KARAKTERISTIK IKLIM MIKRO DI RUANG PUBLIK Studi Kasus: Jalur Pedestrian Malioboro, Yogyakarta. Jurnal Arsitektur GRID, 1(2).

Rushayati, S. B. (2012). Model Kota Hijau di Kabupaten Bandung

Sagita, A. R., Margaliu, A. S. C., Rizal, F., & Mazzaluna, H. P. (2022). Analisis Korelasi Suhu Permukaan, NDVI, Elevasi dan Pola Perubahan Suhu Daerah Panas Bumi Rendingan-Ulubelu-Waypanas, Tanggamus Menggunakan Citra Landsat 8 OLI/TIRS. Jurnal Geosains dan Remote Sensing, 3(1), 43-51.

Santoso, D. E. B., & Subchan, M. (2010). Potensi Clean Development Mechanism pada Pembangkit Mikrohidro 120 KW. MEDIA ELEKTRIKA, 3(2).

Saroh, I. (2020). Manfaat Ekologis Kanopi Pohon Terhadap Iklim Mikro Di Ruang Terbuka Hijau Kawasan Perkotaan. Jurnal Hutan dan Masyarakat, 136-145.

Seo, Y., & Kim, S. M. 2013. Estimation Of Greenhouse Gas Emissions From Road Traffic: A Case Study In Korea. Journal of Elsevier Renewable And Sustainable Energy Reviews. 28: 777-787.

Sudarti, S., Yushardi, Y., & Kasanah, N. (2022). Analisis potensi emisi CO2 oleh berbagai jenis kendaraan bermotor di jalan raya Kemantren kabupaten Sidoarjo. Jurnal Sumberdaya Alam dan Lingkungan, 9(2), 70-75.

Utina, R. (2009). Pemanasan global: dampak dan upaya meminimalisasinya. Jurnal Saintek UNG, 3(3), 1-11.

Wardhana, Wisnu Arya. (2004). Dampak Pencemaran Lingkungan. Penerbit Andi : Yogyakarta.

Wibisono, P., Miladan, N., & Utomo, R. P. Hubungan Perubahan Kerapatan Vegetasi dan Bangunan terhadap Suhu Permukaan Lahan: Studi Kasus di Aglomerasi Perkotaan Surakarta. Desa-Kota: Jurnal Perencanaan Wilayah, Kota, dan Permukiman, 5(1), 148-162.

Zubair, A.M. (2017). Pengaruh Ketersediaan Ruang Terbuka Hijau Terhadap Iklim Mikro di Kota Makassar. Jurnal Teknik Lingkungan. Universitas Hasanuddin Makassar.

Pengaruh Kondisi Lingkungan Fisik Terhadap Perubahan Suhu Udara Di Universitas Negeri Malang

Downloads

Published

30-04-2023

How to Cite

Emilia Rahma, D. ., Paka Alya Rinando, J., Zidan Malik, M., Afifah, N. ., Aini, Q. ., Gunawan, S. ., & Utaya, S. . (2023). Pengaruh Kondisi Lingkungan Fisik Terhadap Perubahan Suhu Udara Di Universitas Negeri Malang. Jurnal MIPA Dan Pembelajarannya (JMIPAP), 3(4), 151–162. Retrieved from http://journal3.um.ac.id/index.php/mipa/article/view/5033

Issue

Section

Articles