Penerapan Model Tim Re-CIP Untuk Meningkatkan Kejujuran Akademis Peserta Didik Kelas IX SMP Islam Ngoro

Authors

  • Firda’ul Maqfiorh Universitas Negeri Malang, Jl. Semarang No. 5 Malang, Jawa Timur, Indonesia
  • Bayu Kurniawan Universitas Negeri Malang, Jl. Semarang No. 5 Malang, Jawa Timur, Indonesia

Keywords:

Re-CIP Team Learning Model, Model Pembelajaran Tim Re-CIP, Academic Honesty, Kejujuran Akademis, Plagiarism, Plagiarisme

Abstract

The level of academic honesty of students in Indonesia is very alarming. Academic dishonesty that is often done by students is plagiarism. Plagiarism is an act of academic dishonesty that has become a global issue. Based on the results of observations and interviews, the problem of academic dishonesty faced by students is the level of plagiarism in doing tasks such as copying friends ' answers and copying answers from the internet.  The reason is because of the ignorance of learners in avoiding plagiarism when working on assignments. Therefore, there is a need for a strategy to overcome academic dishonesty through learning models. The learning Model in question is the Re-CIP team. The purpose of the Re-CIP team learning model is to improve the academic honesty of learners. This study uses the method of PTK conducted in the second cycle. The applied research Model uses the design of Kemmis & McTaggart which consists of planning, implementation, observation and reflection. This study used the subjects of Class IX-B students totaling 31 students. This research was conducted at SMP Islam Ngoro. Data analysis techniques used are descriptive quantitative. Data collection techniques used in the form of observations and tests. The findings show that students in the first cycle are still doing a lot of plagiarism in the task. Learners still use a lot of less credible. Meanwhile, in the second cycle of plagiarism rate of each group decreased drastically. This decrease is because learners are able to use the turnitin application and are able to paraphrase sentences well.

 

Tingkat kejujuran akademik peserta didik di Indonesia sangatlah memprihatinkan. Ketidak jujuran akademis yang sering dilakukan peserta didik yakni plagiarisme. Plagiarisme merupakan salah satu tindakan ketidak jujuran akademik yang sudah menjadi isu global. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara, masalah ketidak jujuran akademis yang dihadapi peserta didik yakni tingkat plagiarisme dalam mengerjakan tugas seperti menyalin jawaban teman dan menyalin jawaban dari internet.  Penyebabnya karena ketidaktahuan peserta didik dalam menghindari plagiarisme saat mengerjakan tugas. Oleh karena itu perlu adanya strategi penanggulangan ketidak jujuran akademis melalui model pembelajaran. Model pembelajaran yang dimaksud yakni Tim Re-CIP. Tujuan model pembelajaran Tim Re-CIP untuk meningkatkan kejujuran akademis peserta didik. Penelitian ini  menggunakan metode PTK yang dilakukan dalam II siklus. Model penelitian yang diterapkan menggunakan desain dari Kemmis &McTaggart yang terdiri dari perencanaan, penerapan, pengamatan dan refleksi. Penelitian ini menggunakan subjek siswa kelas IX-B yang berjumlah 31 siswa. Penelitian  ini dilaksanakan di SMP Islam Ngoro. Teknik analisis data yang gunakan adalah deskriptif kuantitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa observasi dan tes. Hasil temuan menunjukkan peserta didik pada siklus I masih banyak melakukan plagiarisme dalam mengerjakan tugas. Peserta didik masih banyak menggunakan yang kurang kredibel. Sedangkan, pada siklus II tingkat plagiarisme setiap kelompok mengalami penurunan yang drastis. Penurunan ini karena peserta didik mampu menggunakan aplikasi turnitin dan mampu memparafrasa kalimat dengan baik.

References

Ardinansyah, A., Tenrisau, D., Aslim, F., & Wekke, I. S. (2019). Ketidakjujuran Akademik dalam Perguruan Tinggi. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699. https://doi.org/10.13140/RG.2.2.12323.14884

Awosoga, O., Nord, C. M., Varsanyi, S., Barley, R., & Meadows, J. (2021). Student and faculty perceptions of, and experiences with, academic dishonesty at a medium-sized Canadian university. International Journal for Educational Integrity, 17(1), 1–26. https://doi.org/10.1007/s40979-021-00090-w

Baloch, Q. B. (2017). Meningkatkan Nilai Kejujuran Dengan Menggunakan Media Buku Cerita Untuk Siswa Tpa Al-Kahfi Desa Kalikeruk Kabupaten Cilacap. 11(1), 92–105.

Cheng, Y. C., Hung, F. C., & Hsu, H. M. (2021). The relationship between academic dishonesty, ethical attitude and ethical climate: The evidence from Taiwan. Sustainability (Switzerland), 13(21), 1–17. https://doi.org/10.3390/su132111615

Didik, B. P. (2023). Model Project Based Learning (PJBL) Sebagai Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik. 2(1), 89–98.

Fitriyani, I. (2021). Implementasi Teori Thomas Lickona Terhadap Problem Ketidak Jujuran. Jurnal Pendidikan Islam Al-Ilmi, 4(1), 94–109. https://doi.org/10.32529/al-ilmi.v4i1.932

Futihat. (2020). Penerapan Pendidikan Karakter Format Kelompok Untuk Meningkatkan Nilai Kejujuran Siswa. Jurnal Pendidikan Berkarakter, 3(2), 28–31.

Gunawan, I. M. S. (2020). Jurnal Kependidikan: 6(1), 48–57.

Julia, P., & Ati. (2019). Universitas Abulyatama Jurnal Dedikasi Pendidikan Peranan Guru Dalam Meningkatkan Nilai Karakter Disiplin Dan. Jurnal Dedikasi Pendidikan, 8848(2), 185–195.

Kemendikbud. (2010). Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia tentang Pencegahan dan Penanggulangan Plagiat di Perguruan Tinggi. In Kementerian Pendidikan Nasional Republik Indonesia (pp. 1–9). http://idr.uin-antasari.ac.id/479/1/Permendiknas-no.-17-tahun-2010-tentang-Pencegahan-Plagiat.pdf

Kemmis, S., McTaggart, R., & Nixon, R. (2014). The action research planner: Doing critical participatory action research. In The Action Research Planner: Doing Critical Participatory Action Research. https://doi.org/10.1007/978-981-4560-67-2

Kurniawan, B., Lazim, M. J. bin H. M., Wahyuningtyas, N., Purnomo, A., & Idris. (2023). Team Re-CIP: A Learning Model to Overcome Academic Plagiarism among University Students. Asian Journal of University Education, 19(1), 1–11. https://doi.org/10.24191/ajue.v19i1.21227

Lawelai, H., Sadat, A., Suherman, A., Maulana, H. F., & Nazar, A. (2022). Pelatihan Parafrase Untuk Pencegahan Plagiasi Pada Penulisan Karya Ilmiah Mahasiswa. Journal of Community Empowerment, 1(1), 19–23. http://journal.ummat.ac.id/index.php/jce/article/view/9607

Lisnawita, Guntoro, & Olivia Anggie Johar. (2023). Penggunaan Spinner.Id Untuk Hindari Plagiasi Karya Ilmiah. J-COSCIS : Journal of Computer Science Community Service, 3(1), 33–39. https://doi.org/10.31849/jcoscis.v3i1.8406

Lukman, Istadi, & Wiryawan, K. G. (2020). Panduan Editorial Pengelolaan Jurnal Ilmiah. Direktorat Pengelolaan Kekayaan Intelektual Deputi Bidang Penguatan Riset Dan Pengembangan Kementerian Riset Teknologi/ Badan Riset Dan Inovasi Nasional, 25–26. http://arjuna.ristekbrin.go.id/

Messi, M., & Harapan, E. (2017). Menanamkan Nilai Nilai Kejujuran Di Dalam Kegiatan Madrasah Berasrama (Boarding School). JMKSP (Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, Dan Supervisi Pendidikan), 2(2), 278–290. https://doi.org/10.31851/jmksp.v2i2.1476

Mukarromah, A., & Andriana, M. (2022). Peranan Guru dalam Mengembangkan Media Pembelajaran. JSER: Journal of Science and Education Research, 1(1), 43–50.

Pertiwi, N. D. (2021). Peran Guru dan Orang Tua dalam Membentuk Karakter Jujur Pada Anak. JurnalPendidikan Dasar : Jurnal Tunas Nusantara, 3(1), 324–335.

Pratama, R. P., Faisal, M., & Hanani, A. (2019). Deteksi Plagiarisme pada Artikel Jurnal Menggunakan Metode Cosine Similarity. 5(1), 22–26.

Reffiane, F., Saputra, H. J., & Hidayat, T. (2016). Identifikasi Tingkat Kejujuran Siswa Sekolah Dasar Melalui Gerobak Kejujuran Di Kota Semarang. Mimbar Sekolah Dasar, 2(1), 73–79. https://doi.org/10.17509/mimbar-sd.v2i1.1323

Rismawan, K. S. G., Gading, I. K., & Asli, L. (2022). Keefektifan Teknik Cognitive Restructuring untuk Meningkatkan Kejujuran Akademik Siswa Sekolah Menengah Atas. Buletin Konseling Inovatif, 2(2), 56. https://doi.org/10.17977/um059v2i22022p56-68

Robi, N., & Abidin, Z. (2020). Literasi Membaca Sebagai Upaya Pembentuk Karakter Peserta Didik ( Jujur Dan Bertanggung jawab ).

Silviana, D., Gading, I. K., & ... (2022). Inovasi Perangkat Layanan Bimbingan Klasikal Untuk Meningkatkan Sikap Jujur Pada Siswa. Jurnal Bimbingan Dan …, 7(1), 1–12. https://ejournal2.undiksha.ac.id/index.php/jurnal_bk/article/view/1214

Sinaga, S. Y. (2018). Penggunaan Aplikasi Turnitin Sebagai Sarana Cek Plagiarisme dalam Layanan Perpustakaan Universitas Ukrida. BIBLIOTIKA : Jurnal Kajian Perpustakaan Dan Informasi, 2(2), 123–131. https://doi.org/10.17977/um008v2i22018p123

Sugiarti, & Husain, H. (2021). An influence of the contextual-based discovery learning model on the academic honesty of high school students. International Journal of Instruction, 14(3), 645–660. https://doi.org/10.29333/iji.2021.14338a

Suksmanti, R. (2020). Peningkatan Sikap Jujur Dan Hasil Belajar Materi Fungsi Kuadrat Melalui Model Problem Based Learning. JIRA: Jurnal Inovasi Dan Riset Akademik, 1(3), 253–265. https://doi.org/10.47387/jira.v1i3.48

Von Roenn, J. H., & Von Gunten, C. F. (2009). Are we putting the cart before the horse? Archives of Internal Medicine, 169(5), 429. https://doi.org/10.1001/archinternmed.2008.617

Wahyono. (2020). Peningkatan Kejujuran dan Hasil Belajar Fisika Kompetensi Getaran Gelombang dan Bunyi dengan Metode Discovery Learning. Jurnal Kinerja Kependidikan, 2, 590–600. http://www.ojs.serambimekkah.ac.id/JKK/article/view/2446%0Ahttps://www.ojs.serambimekkah.ac.id/JKK/article/viewFile/2446/1960

Yaqin, A., & Suadi. (2022). KECURANGAN AKADEMIK DALAM MODA PEMBELAJARAN DIGITAL DI PERGURUAN TINGGI. 9, 96–107.

Yudhana, A., Sunardi, & Mukaromah, I. A. (2018). Implementation of winnowing algorithm with dictionary English-Indonesia technique to detect plagiarism. International Journal of Advanced Computer Science and Applications, 9(5), 183–189. https://doi.org/10.14569/IJACSA.2018.090523

Yuliyanto, H. (2016). Persepsi Mahasiswa Tentang Ketidak-Jujuran Akademik: Studi Kasus Mahasiswa Program Vokasi Universitas Indonesia. Jurnal Vokasi Indonesia, 3(1), 978–979. https://doi.org/10.7454/jvi.v3i1.28.

Penerapan Model Tim Re-CIP Untuk Meningkatkan Kejujuran Akademis Peserta Didik Kelas IX SMP Islam Ngoro

Downloads

Published

30-04-2023

How to Cite

Maqfiorh, F. ., & Kurniawan, B. . (2023). Penerapan Model Tim Re-CIP Untuk Meningkatkan Kejujuran Akademis Peserta Didik Kelas IX SMP Islam Ngoro. Jurnal MIPA Dan Pembelajarannya (JMIPAP), 3(4), 140–150. Retrieved from http://journal3.um.ac.id/index.php/mipa/article/view/5032

Issue

Section

Articles